Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Surat Berisi Catatan Utang Pinjol dan Rinciannya Ditemukan Dekat Karyawan Koperasi yang Gantung Diri

Kompas.com - 24/08/2021, 13:55 WIB
Robertus Belarminus

Editor

KOMPAS.com - Petugas kepolisian saat melakukan olah TKP di lokasi penemuan karyawan koperasi berinisial H (25) yang gantung diri mendapati secarik kertas surat.

Pada surat itu berisi catatan utang online dan rinciannya.

Polisi menduga, karyawan koperasi di Desa Sumberwangi, Kecamatan Kanor, Kabupaten Bojonegoro, Jawa Timur, itu nekat mengakhiri hidupnya lantaran terjerat pinjaman online atau pinjol.

"Dugaannya motif korban adalah karena terlilit utang," kata Kapolsek Kanor, Iptu Slamet Hariyono saat dikonfirmasi Kompas.com, Selasa (24/8/2021).

Baca juga: Terlilit Utang Pinjaman Online, Karyawan Koperasi Tewas Gantung Diri

Korban sendiri diketahui berasal dari Desa Siwalan, Kecamatan Sugihwaras, Kabupaten Bojonegoro.

Korban ditemukan pertama kali oleh rekan kerjanya di koperasi tersebut berinisial Y (20), Senin (23/8/2021).

Y saat itu hendak masuk ke dalam kantor untuk memulai kerja sekitar pukul 07.30 WIB.

Namun, pintu kantor terkunci dari dalam dan tidak ada jawaban atau suara yang merespons ketika diketuk.

Diketahui, saat kantor hendak tutup pada Sabtu (20/8/2021) sore, korban mengaku akan menginap dan tidur di kantor.

"Karena tidak ada jawaban saat pintu diketok, saksi kemudian membuka jendela samping dan melihat korban sedang tergantung," kata Slamet.

Korban sudah tergantung tidak bergerak dengan kondisi lidah menjulur.

Y langsung menghubungi rekannya yang lain dan melaporkan kejadian tersebut ke polisi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com