Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

9 Hari Swab on The Road, Pemkot Makassar Periksa 2.089 Orang, 55 Positif Covid-19

Kompas.com - 20/08/2021, 14:57 WIB
Hendra Cipto,
Dony Aprian

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Pemerintah Kota Makassar bekerja sama dengan TNI-Polri telah melakukan Swab on The Road selama sembilan hari sejak Kamis (12/8/2021).

Berdasarkan data yang direkap tim Makassar Recover, sebanyak 2.089 orang telah dilakukan swab antigen.

Dari jumlah tersebut, 55 orang di antaranya dinyatakan terkonfirmasi positif Covid-19.

Baca juga: Ada 2 Kasus Positif Covid-19, Warga Baduy Lainnya Ogah Di-swab

Pemeriksaan antigen dilakukan di empat titik yakni, di Jalan Penghibur, Aroepala, Sudiang depan BPS, dan Sultan Alauddin (Terminal Malengkeri) Makassar.

"Sejak 9 hari kami lakukan Swab On The Road, berdasarkan data dari Dinas Kesehatan total diperksa sampai hari ini 2.089 orang dilakukan pemeriksaan antigen di sejumlah titik di perbatasan, 55 di antaranya positif," kata Juru Bicara Makassar Recover dr Natsir "Aloq" Desi, Jumat (20/8/2021).

Aloq menuturkan, mereka yang terkonfirmasi Covid-19 akan dilakukan penelusuran kontak erat oleh tim Covid Hunter.

"Yang ditemukan positif ada sebagian dari luar kota Makassar. Mereka yang positif ditindaklanjuti oleh Covid Hunter tentunya, kemudian dilakukan tes swab PCR. Kalau nanti positif, baru kita arahkan isolasi mandiri di rumah atau ke isolasi apung," jelasnya.

Baca juga: PPKM Level 4 di Ende, Warga Swab di Tempat, Hasilnya Positif Covid-19

Aloq menegaskan, untuk memutus mata rantai Covid-19, Tim Makassar Recover akan terus turun melakukan Swab on The Road.

"Kita tidak boleh lengah, masyarakat harus terus protokol kesehatan 5M. Untuk memutus mata rantai Covid-19, Tim Makassar Recover akan terus turun melakukan Swab on The Road," tutur Aloq.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com