Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Rakor Covid-19 Bersama Luhut secara Virtual, Gibran: Angka Kepatuhan Prokes Solo Paling Tinggi di Solo Raya

Kompas.com - 19/08/2021, 13:15 WIB
Labib Zamani,
Dony Aprian

Tim Redaksi

SOLO, KOMPAS.com - Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka mengatakan, angka kepatuhan warga Solo terhadap protokol kesehatan (prokes) paling tinggi di Solo Raya.

Hal tersebut disampaikan Gibran sesuai mengikuti rapat koordinasi penanganan Covid-19 di wilayah Solo Raya bersama Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Panjaitan melalui virtual di Balai Kota Solo, Jawa Tengah, Kamis (19/8/2021).

Baca juga: Kasus Covid-19 di Solo Mulai Menurun, Gibran: PPKM Ini Sudah Perlihatkan Hasil

Luhut, lanjut Gibran, juga mengatakan capaian vaksinasi dan tracing kasus di Solo paling tinggi di Solo Raya.

"Tadi waktu pemaparan dengan Pak Menko dan Pak Menkes kita di Solo Raya angka kepatuhannya yang paling tinggi. Pemakaian masker dan lain-lain. Angka kepatuhan pakai masker, vaksinasi, tracing semuanya paling tinggi," kata Gibran kepada wartawan, Kamis.

Dalam rakor tersebut, kata Gibran, ada tiga kabupaten di Solo Raya yang tingkat penyebaran kasusnya masih tinggi.

Adapun tiga kabupaten tersebut antara lain, Klaten, Sragen dan Boyolali.

Sedangkan tiga kabupaten lain di Solo Raya, yakni Karanganyar, Wonogiri dan Sukoharjo mendekati normal kasus penyebarannya.

"Ada tiga kabupaten, Klaten, Boyolali, dan Sragen masih tinggi (kasusnya). Tiga kabupaten lain mendekati normal," ungkap dia.

Baca juga: Gibran Bakal Beri Bantuan Oksigen Konsentrator ke 6 Kabupaten Solo Raya

Kendati kasus Covid-19 di Solo mulai menurun, Gibran meminta kepada masyarakat untuk tetap disiplin menerapkan prokes.

"Jangan merasa sudah divaksin kemudian tidak prokes," kata dia.

Gibran mengajak, kepada kepala daerah di Solo Raya untuk kompak dalam menangani Covid-19.

"Yang jelas Solo sudah baik perlu kekompakan. Penanganan Covid-19 Solo Raya harus kompak," terang putra sulung Presiden Jokowi.

Sementara itu, Wakil Wali Kota Solo Teguh Prakosa menambahkan, grafik perkembangan kasus di Solo sudah menurun di bawah angka 1.000 kasus.

Dia berharap, Solo bisa segera turun level dari 4 ke 3. Sehingga dapat menyesuaikan aturan PPKM.

"Saya kira minggu depan kita sudah di level 3. Sudah bisa pelonggaran aturan PPKM," terang Teguh.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Regional
Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com