Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Jokowi Kenakan Busana Khas Pemuka Adat Lampung Pepadun dalam Upacara HUT Ke-76 RI

Kompas.com - 17/08/2021, 12:22 WIB
Tri Purna Jaya,
Khairina

Tim Redaksi

LAMPUNG, KOMPAS.com - Baju khas Lampung yang digunakan Presiden Joko Widodo dalam Upacara Peringatan HUT ke-76 RI merupakan pakaian khas pemuka adat Lampung Pepadun.

Ciri khas Lampung Pepadun terlihat dari jenis kain dan topi yang dikenakannya.

Desainer Lampung, Aan Ibrahim membenarkan pakaian yang dipakai Presiden saat upacara bendera 17 Agustus di Istana Negara ini adalah khas Lampung.

"Itu khas Lampung Pepadun," kata Aan saat dihubungi, Selasa (17/8/2021).

Baca juga: Dari Ketinggian 1000 Kaki, 8 Pesawat F-16 TNI AU Ucapkan Selamat HUT Ke-76 RI

Aan mengatakan, pakaian yang dipakai Joko Widodo adalah busana yang khas digunakan pemuka adat Lampung Pepadun.

Desainer berskala internasional ini mengungkapkan, ada beberapa ciri khas yang menjadikan pakaian Joko Widodo adalah yang biasa dipakai pemuka adat.

"Ada unsur dari masing-masing adat, mulai dari ikat pinggang sampai ke topinya," kata Aan.

Aan sendiri sempat ditawari merancang pakaian yang akan dipakai Joko Widodo untuk dipakai pada upacara bendera hari ini.

"Ya kemarin itu sempat ditawari, tapi yang dipakai hari ini bukan konsep saya," kata Aan.

Baca juga: Kisah I Nyoman Ananta, Batal Jadi Paskibraka di Istana Gara-gara Positif Covid-19

Aan menjelaskan, ciri khas adat Lampung Pepadun dari baju yang dipakai Joko Widodo adalah selendang, jenis kain, ikat pinggang dan topi.

Menurut Aan, jenis kain yang dipakai itu bukan songket maupun tapis. Melainkan bernama "bida".

"Memang lelaki Lampung ini pakai 'bida'. Bukan songket, juga bukan tapis," kata Aan.

Bida ini adalah motif kain khas yang digunakan pemuka adat dalam setiap kegiatan adat.

"Misalnya dalam pernikahan, ada pemuka adat yang dituakan, seperti itu yang dipakai Presiden," kata Aan.

Ciri khas khusus Lampung Pepadun yakni ikat pinggang dan topi.

"Topi ini yang sangat mencirikan pemuka adat atau orang yang dituakan dalam adat Lampung Pepadun," kata Aan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Di Acara Halalbihalal, Kadis Kominfo Sumut Ajak Jajarannya Langsung Fokus Bekerja

Regional
Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Pemkot Tangerang Ingin Bangun Lebih Banyak Community Center yang Multifungsi

Kilas Daerah
BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

BMKG Prediksi Gelombang Tinggi dan Hujan Lebat di Wilayah Papua dan Maluku

Regional
Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Rumah Terbakar di Kampar, Korban Sempat Selamatkan Sepeda Motor Saat Tabung Gas Meledak

Regional
Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Berpotensi Jadi Tersangka, Polisi Buru Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Penumpang di Agam

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Pagi ini Cerah Berawan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Sabtu 20 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com