Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Menengok Pemberlakuan PTM di Magetan, Orangtua Keluhkan Seragam Tak Muat karena Lama Tak Dipakai

Kompas.com - 16/08/2021, 11:16 WIB
Sukoco,
Pythag Kurniati

Tim Redaksi

MAGETAN, KOMPAS.com –  Pemerintah Kabupaten Magetan mulai memberlakukan pebelajaran tatap muka hari ini.

Kepala Dinas Pendidikan Kabupaten Magetan Suwoto mengatakan, selama PTM, pembelajaran dibatasi hanya tiga jam serta dilakukan pula pembatasan ketat terhadap jumlah siswa yang mengikuti PTM.

“Jumlah siswa untuk TK dan PUD dibatasi  satu ruang hanya 5 anak, Sekolah Dasar 14 anak dan sekolah menengah pertama maksimal 16 anak,” ujarnya ditemui usai kegiatan di Pendopo Surya Graha Senin (16/08/2021).

Baca juga: Senin Depan, PTM Mulai Dilaksanakan di Magetan, Ini Aturannya

Seragam lama tak terpakai

Sementara, sejumlah orangtua siswa dari Madrasah Ibtidaiyah Negeri (MIN) 3 Magetan mengaku lega anaknya bisa kembali belajar secara tatap muka mesti dibatasi.

Ayu salah satu orangtua siswa MIN 3 Magetan mengaku anaknya terpaksa mengenakan seragam yang tak muat.

Seragamnya menjadi demikian lantaran sudah lama tidak digunakan selama pembelajaran dilakukan secara daring.

“Celananya cingkrang, karena sudah lebih dari 1,5 tahun enggak dipakai. Nunggu seragam baru karena masih di penjahit,” katanya.

Baca juga: 60 Persen dari 540.000 Sekolah Telah Jalani PTM Terbatas

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com