KOMPAS.com - Victor Yeimo adalah salah satu tokoh KKB Papua yang terjerat kasus kerusuhan di Papua tahun 2019.
Saat ini, Victor ditahan di Rutan Mako Brimob Kotaraja. Berkas Victor Yeimo sudah diteruskan ke Pengadilan Negeri Jayapura pada Jumat (6/8/2021).
Kepala Kejaksaan Tinggi (Kejati) Papua, Nikholaus Kondomo mengatakan ada desakan dari sejumlah pihak untuk memindahkan Victor dari Rutan Mako Brimob ke Lapas Abepura.
"Kalau sudah sampai tahap ketiga, maka Victor Yeimo akan dipindahkan ke Lapas Abepura," ungkap dia.
Baca juga: Victor Yeimo, Otak Kerusuhan di Jayapura Segera Diadili
Sosok Victor Yeimo sudah tak asing lagi di kalangan Komite Nasional Papua Barat (KNPB) dan Tentara Pembebasan Nasional Papua Barat (TPNPB).
Dikutip dari Surya.co.id, Victor Yeimo lahir di Jayapura, Papua pada 25 Mei 1983. Dia adalah aktivis pro-kemerdekaan dan memegang jabatan Juru Bicara Internasional KNPB.
Yeimo sebelumnya pernah menjabat Ketua KNPB Pusat sejak 2012 hingga 2018. Victor Yeimo sangat familiar di kalangan aktivis dan mahasiswa pro-kemerdekaan Papua.
Baca juga: Victor Yeimo Ditangkap, DPO Kasus Kerusuhan Papua dan Dikenal sebagai Orator
Ia dikenal vokal menyuarakan pembebasan Papua di berbagai mimbar unjuk rasa.
Ia juga kerap tampil memimpin ribuan massa di berbagai aksi yang berkaitan dengan isu Papua Merdeka.
Yeimo masuk dalam Daftar Pencarian Orang (DPO) Polda Papua DPO/22/IX/RES.1.24/2019/DITRESKRIMUM, terkait Kerusuhan Jayapura pada 29 Agustus 2019.
Kerusuhan dipicu demo menolak rasisme hingga terjadinya pembakaran pertokoan dan perkantoran serta fasilitas umum.
Victor juga disebut sebagai pemimpin demonstrasi serta orator.
"Berdasarkan keterangan saksi-saksi yang menyebutnya sebagai pimpinan demo dan orator yang berorasi mengenai Papua merdeka dan memprovokasi masyarakat hingga mengakibatkan kerusakan umum," tutur Kepala Satgas Operasi Nemangkawai Kombes Iqbal Alqudusy di Timika.
"Victor Yeimo, aktor kasus kejahatan keamanan negara, yaitu kerusuhan Papua tahun 2019," katanya.