SEMARANG, KOMPAS.com - Anak yang kehilangan orangtuanya karena meninggal akibat Covid-19 akan dibiayai sekolahnya oleh Kepolisian Daerah (Polda) Jawa Tengah melalui program Aku Sedulurmu.
Program ini akan segera diluncurkan sebagai bentuk kepedulian dalam membantu anak yatim piatu yang kesulitan biaya pendidikan.
Polda Jawa Tengah mencatat setidaknya ada kurang lebih 333 anak menjadi yatim piatu akibat dampak Covid-19 dalam 35 kabupaten dan kota di Jawa Tengah.
Baca juga: Penuh Haru, Vino yang Yatim Piatu akibat Covid-19 Ungkap Hal Ini ke Paman
Data tersebut terverifikasi dari hasil kerja sama antara Polda Jawa Tengah dan instasi terkait.
Dari jumlah tersebut tercatat ada tiga daerah di Jawa Tengah terdapat anak yatim piatu Covid-19 paling banyak yakni Kabupaten Sukoharjo sebanyak 33 anak, Kabupaten Klaten sebabyak 28 anak, dan Kabupaten Karanganyar sebanyak 26 anak.
Adapun daerah di Jawa Tengah yang nihil anak yatim piatu karena Covid-19 yaitu Kabupaten Pekalongan.
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Jateng Kombes Pol M Iqbal Alqudusy mengatakan, dengan adanya program Aku Sedulurmu anak yatim piatu terdampak Covid-19 akan dibantu biaya pendidikan.
Baca juga: Diperkirakan Ada 5.000 Anak Yatim Piatu di Jatim Selama Pandemi Covid-19
Bantuan biaya pendidikan itu diberikan dalam bentuk tabungan bagi anak yatim piatu mulai dari Sekolah Dasar (SD) hingga Sekolah Menengah Atas (SMA) di luar yang sudah ditanggung oleh pemerintah.