Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Mencintai Indonesia dengan Ceria di Desa Kartun Sidareja

Kompas.com - 09/08/2021, 06:00 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Desa Kartun Sidareja di Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga, Jawa Tengah, menjadi ajang kreasi para seniman muda.

Di desa tersebut, para seniman muda mencoba mencurahkan keceriaan anak-anak saat melakukan permainan-permainan tradisional di kanvas dengan seni kartun.

Para seniman mencoba mengajak masyarakat untuk mengenang dan mencintai lagi tradisi dan budaya Indonesia.

Baca juga: Cerita Kakek Sulis yang Pilih Tetap Jualan Meski Sepi Pendaki di Lereng Lawu

"Kami bersama pemuda seni Kie Kartun ingin mengajak para pemuda dan juga masyarakat Indonesia untuk bangga dan juga kembali membangkitkan kecintaan kepada seni tradisi budaya yang telah ditinggalkan oleh nenek moyang kita," ujar penggagas desa kartun Gita Thomdean Yohanna, dilansir dari Tribunjateng.com, Minggu (8/8/2021).

Mengapa kartun?

Seorang remaja Desa Sidareja Dusun Peninis RT 1 RW 1, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga saat menunjukan karya-karya lukis kartun, Minggu (8/8/2021). 
tribunnews Seorang remaja Desa Sidareja Dusun Peninis RT 1 RW 1, Kecamatan Kaligondang, Kabupaten Purbalingga saat menunjukan karya-karya lukis kartun, Minggu (8/8/2021).
Bersama pegiat seni Selamet Santosa, Gita memilih kartun dianggapnya lebih dekat dengan dunia anak-anak.

Dengan kartun, kata Gita, cerita legenda, seni tari tradisional bahkan makanan, akan lebih "fresh" jika dikemas dalam bentuk kartun.

Kartun, katanya, juga seakan menjadi mesin waktu untuk kembali mengenang keceriaan di masa lalu.

Baca juga: Viral Video Rumah Bertema Kartun Keroppi, Sempat Dikira Taman Kanak-kanak

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Polisi Buru Pelaku Pembacokan yang Tuduh Korban Mencuri Sawit

Regional
Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Meski Masuk Bursa Pilkada Jateng, Dico Diminta Jadi Calon Bupati Kendal Lagi

Regional
Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot 'Brong' dan Balap Liar

Polda Bengkulu Sita 2.000 Motor akibat Knalpot "Brong" dan Balap Liar

Regional
Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Listrik Sering Mati, Warga OKU Demo PLN Bawa Satu Truk Barang Elektronik Rusak

Regional
Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Kasus Pemalsuan Nilai di Untan, Oknum Dosen Usulkan Mahasiswa Tak Pernah Kuliah untuk Seminar Proposal

Regional
Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Diguyur Hujan Deras, Ratusan Rumah di Sikka Terendam Banjir

Regional
Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Penjelasan DPRD Kota Serang soal Anggaran Baju Dinas Rp 360 Juta

Regional
Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Kabupaten Natuna Berstatus Siaga Darurat Bencana Kekeringan

Regional
Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Ayah dan Anak Nekat Curi Solar Milik PLN di Tapal Batas Sota Merauke

Regional
Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Laporkan Pacar Anaknya atas Kasus Pencabulan, Ayah Korban Ternyata Ikut Memerkosa

Regional
Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Ditagih Belanjaan Sembako Rp 45 Juta, IRT Pelaku Penipuan Maki Korban

Regional
Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang, Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan

Penutupan Bandara Sam Ratulangi Manado Diperpanjang, Abu Vulkanik Gunung Ruang Ganggu Penerbangan

Regional
Hujan Disertai Angin di Semarang, Puluhan Rumah Roboh dan Pohon Tumbang

Hujan Disertai Angin di Semarang, Puluhan Rumah Roboh dan Pohon Tumbang

Regional
Sambut HUT Ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur Hassanudin: Momen Ini Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

Sambut HUT Ke-76 Provinsi Sumut, Pj Gubernur Hassanudin: Momen Ini Jadi Ajang Evaluasi dan Introspeksi

Regional
Korban Banjir di Lebong Bengkulu Butuhkan Air Bersih dan Pangan

Korban Banjir di Lebong Bengkulu Butuhkan Air Bersih dan Pangan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com