Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Baliho Bergambar Puan Maharani Terpasang di Solo, Gibran: Semua Kader Dapat Instruksi

Kompas.com - 06/08/2021, 20:17 WIB
Labib Zamani,
Khairina

Tim Redaksi

 

SOLO, KOMPAS.com - Baliho 'Kepak Sayap Kebhinnekaan' bergambar Ketua DPR RI Puan Maharani terpasang di beberapa titik jalan di Solo, Jawa Tengah.

Berdasarkan pantauan, baliho terpasang di Jalan Kapten Mulyadi, Jalan Radjiman, Jalan Ronggowarsito dan Jalan S Parman.

Pemasangan baliho merupakan instruksi dari DPP PDI-P kepada kader untuk memasang baliho 'Kepak Sayap Kebhinnekaan'.

"Semua kader dapat instruksi DPP memasang (baliho)," terang Wali Kota Solo Gibran Rakabuming Raka yang juga kader PDI-P kepada wartawan di Solo, Jawa Tengah, Jumat (6/8/2021).

Baca juga: Baliho Airlangga Hartarto Bertebaran, Ketua DPD Golkar Blora: Persiapan Capres 2024

Disinggung berapa jumlah baliho 'Kepak Sayap Kebhinnekaan' yang dipasang, Gibran enggan menyebutkan.

"Nggak usah disebut," kata Gibran.

Gibran juga enggan menjelaskan alasan dari pemasangan baliho 'Kepak Sayap Kebhinnekaan' tersebut.

Putra sulung Presiden Jokowi justru meminta menanyakan kepada senior partai.

"Tanya ke senior-senior partai," kata dia.

Terpisah, Ketua DPC PDI-P Solo FX Hadi Rudyatmo mengatakan DPC tidak memasang baliho 'Kepak Sayap Kebhinnekaan'.

Menurutnya pemasangan baliho dilakukan oleh tim dari Puan Maharani.

"DPC tidak masang. Itu tim dari beliau (Puan Maharani)," kata dia.

Rudy sapaan akrab mengatakan DPC tidak mendapat instruksi terkait dengan pemasangan baliho.

"Tidak pernah ada komunikasi tentang hal itu. Kita tahu-tahu sudah ada yang memasang," ungkap dia.

Baca juga: Pengantin Pria Isoman, Mempelai Wanita Sendirian di Pelaminan Ditemani Layar LED, Kisahnya Viral

Sebelumnya, politisi Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDI-P) Arteria Dahlan menyatakan, pemasangan baliho bergambar Ketua DPP PDI Perjuangan Puan Maharani yang belakangan ramai diperbincangkan publik, tak terkait dengan Pemilihan Presiden 2024.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Regional
Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Regional
Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Regional
Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Regional
Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Pengusaha Katering Jadi Korban Order Fiktif Sahur Bersama di Masjid Sheikh Zayed Solo, Kerugian Rp 960 Juta

Regional
45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

45 Anggota DPRD Babel Terpilih Dilantik 24 September, Ini Fasilitasnya

Regional
Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Golkar Ende Usung Tiga Nama pada Pilkada 2024, Satu Dosen

Regional
Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Pascabanjir, Harga Gabah di Demak Anjlok Jadi Rp 4.700 per Kilogram, Petani Tidak Diuntungkan

Regional
Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Terjebak di Dalam Mobil Terbakar, ASN di Lubuklinggau Selamat Usai Pecahkan Kaca

Regional
Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Pemkab Solok Selatan Gelar Lomba Kupas Buah Durian

Regional
Polisi Gerebek Pabrik Mi Lubuklinggau yang Gunakan Formalin dan Boraks

Polisi Gerebek Pabrik Mi Lubuklinggau yang Gunakan Formalin dan Boraks

Regional
Korban Banjir Bandang di Lebong Sampaikan Keluhan di Depan Bupati

Korban Banjir Bandang di Lebong Sampaikan Keluhan di Depan Bupati

Regional
3 Bulan Tidak Ditahan, 2 Tersangka Penambangan Ilegal di Lahan Transmigrasi Nunukan Segera Dieksekusi

3 Bulan Tidak Ditahan, 2 Tersangka Penambangan Ilegal di Lahan Transmigrasi Nunukan Segera Dieksekusi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com