Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

[POPULER NUSANTARA] Hoaks Foto Bilyet Giro Senilai Rp 2 Triliun | Saldo Anak Akidi Tio di Bank Tak Cukup

Kompas.com - 04/08/2021, 05:57 WIB
Michael Hangga Wismabrata

Editor

KOMPAS.com - Kepolisian Daerah (Polda) Sumatera Selatan (Sumsel) terus mendalami keterangan dari anak Akidi Tio, Heriyanti, soal sumbangan Rp 2 trilliun.

Saat menjalani pemeriksaan selama 8 jam, Heriyanti berjanji kepada polisi jika donasi itu akan cair pada Selasa (3/8/2021).

Namun, dari penyelidikan polisi, jumlah saldo anak Akidi Tio di bank ternyata tak sampai Rp 2 triliun.

Selain itu, polisi juga mendalami beredarnya sebuah foto bilyet giro senilai Rp 2 triliun di media sosial. Polisi sebut foto itu tidak benar alias hoaks.

Berikut ini berita populer nusantara secara lengkap:

1. Hoaks foto bilyet giro senilai Rp 2 T

Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi saat memberikan keterangan pers terkait perkembangan kasus Heriyanti, Selasa (3/8/2021).KOMPAS.com/Aji YK Putra Kabid Humas Polda Sumsel Kombes Pol Supriadi saat memberikan keterangan pers terkait perkembangan kasus Heriyanti, Selasa (3/8/2021).

Warganet dibuat heboh dengan beredarnya foto bilyet giro yang diklaim sebagai uang sumbangan dari Heriyanti, anak Akidi Tio.

Dalam bilyet giro itu juga tertera nomor rekening penerima atas nama Heni Kresnowati. Namun polisi pastikan foto itu hoaks.

"Iya betul (hoaks). Saya belum lihat bilyet gironya," kata
Kepala Bidang Hubungan Masyarakat Polda Sumatera Selatan Kombes Supriadi kepada wartawan di Mapolda Sumsel, Selasa (3/8/2021).

Baca berita selengkapnya: Beredar Foto Bilyet Giro Rp 2 Triliun, Ini Klarifikasi Polda Sumsel

2. Heriyanti diperiksa 8 jam

Keluarga almarhum Akidi Tio keluar dari ruang pemeriksaan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumatera Selatan setelah dimintai keterangan terkait bantuan Rp 2 triliun untuk penanganan Covid-19, Senin (2/8/2021).KOMPAS.com/AJI YK PUTRA Keluarga almarhum Akidi Tio keluar dari ruang pemeriksaan penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumatera Selatan setelah dimintai keterangan terkait bantuan Rp 2 triliun untuk penanganan Covid-19, Senin (2/8/2021).

Sementara itu, Direktur Reskrimum Polda Sumsel Kombes Hisar Sialagan mengatakan, Heriyanti, menjanjikan sumbangan Rp 2 triliun cair pada Selasa (3/8/2021).

Janji itu disampaikan Heriyanti usai diperiksa selama delapan jam di Mapolda Sumsel, Senin (2/8/2021).

"Jikapun tidak cair tidak masalah, besok (Selasa) akan diperiksa lagi karena masih dalam tahap pemeriksaan," kata Hisar kepada wartawan di Mapolda Sumsel, Senin (2/8/2021) malam.

Baca berita selengkapnya: Usai Diperiksa 8 Jam, Anak Akidi Tio Janji Sumbangan Rp 2 Triliun Cair Hari Ini

3. Jumlah saldo Akidi Tio

Ilustrasi rekening bank.Shutterstock Ilustrasi rekening bank.
Fakta baru ditemukan Penyidik Direktorat Reserse Kriminal Umum (Ditreskrimum) Polda Sumatera Selatan, terkait perkembangan kasus Heriyanti yang merupakan anak bungsu Akidi Tio.

Dari penelusuran penyidik ke pihak Bank Mandiri Palembang, bilyet giro Rp 2 triliun yang hendak disalurkan oleh Heriyanti ternyata tak mencukupi.

"Hasil koordinasi pengecekan ke Bank Mandiri sesuai dengan bilyet giro kemarin, klarifikasi bank bahwa saldo di rekening tersebut tidak cukup (Rp 2 triliun)," kata Supriadi saat menggelar pers rilis, Selasa (3/8/2021).

Baca berita selengkapnya: Hasil Pemeriksaan, Saldo Anak Akidi Tio di Bank Ternyata Tak Sampai Rp 2 Triliun

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Profil Gunung Ruang, dari Lokasi hingga Sejarah Erupsi

Profil Gunung Ruang, dari Lokasi hingga Sejarah Erupsi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com