Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Begini Kondisi Pesepeda yang Jadi Korban Tabrak Lari oleh Mobil Rescue Dinsos Takalar

Kompas.com - 02/08/2021, 15:06 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Saat bersepeda bersama kawan-kawannya pada 28 Juli 2021 pagi, Wawan tersungkur di aspal jalanan.

Dia ditabrak oleh mobil rescue berpelat merah yang melaju di Jalan Nusantara, Makassar, dari arah berlawanan.

Usai menabrak Wawan, mobil itu tancap gas kabur.

Belakangan diketahui, mobil tersebut merupakan milik Dinas Sosial Takalar, Sulawesi Selatan.

Kini, Wawan mengatakan bahwa kondisinya telah membaik. Dia baru saja menjalani CT scan.

“Alhamdulillah saya sudah membaik. Kemarin saya lakukan CT Scan dibantu teman-teman komunitas sepeda dan tidak ditemukan hal yang mengganjal, hanya ada memar di tubuh saja,” ujarnya saat ditemui wartawan, Senin (1/8/2021).

Baca juga: Pesepeda Korban Tabrak Lari Mobil Rescue di Makassar Terima Bantuan dari Mensos Risma

Dapat bantuan dari Mensos

Peristiwa tabrak lari tersebut mendapat perhatian dari Menteri Sosial Tri Rismaharini.

Mensos memberikan bantuan uang senilai Rp 5 juta kepada Wawan.

Bantuan tersebut diantar ke kediaman Wawan di Kecamatan Mamajang, Makassar, oleh Kepala Subdirektorat Penanganan Korban Bencana Alam Muhammad Delmi, Minggu (1/8/2021).

Delmi menuturkan, Mensos Risma mendoakan supaya Wawan segera pulih dan bisa beraktivitas kembali.

“Kedatangan kami untuk menyampaikan amanah dari Ibu Risma untuk menyerahkan bantuan serta doa agar saudara Wawan segera pulih,” ucapnya.

Atas bantuan tersebut, Wawan mengucapkan terima kasih.

“Saya mengucapkan terima kasih atas kunjungan dari perwakilan Kemensos,” jelasnya.

Baca juga: Mobil Rescue Berpelat Merah Tabrak Pesepeda, Sopir yang Sempat Kabur Ditangkap Polisi

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com