Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pakai Jas dan Dasi Saat Berjualan, Pria Ini Namai Dagangannya “Cilok Pejabat dari Rakyat untuk Rakyat”

Kompas.com - 31/07/2021, 15:00 WIB
Reza Kurnia Darmawan

Editor

KOMPAS.com - Lutfi Ramli (34) punya cara unik untuk menarik pembeli.

Saat berkeliling menjajakan cilok, pria ini berdandan bak pejabat. Dia memakai setelan jas, lengkap dengan dasi dan sepatu pantofel.

Penjual cilok di Mataram, Nusa Tenggara Barat, ini mengaku melakukan terobosan itu agar dagangannya bertahan di tengah pandemi Covid-19.

Pasalnya, usaha cilok yang ia geluti sejak 2014 ikut terimbas oleh pandemi.

"Awalnya sih karena kondisi pandemi virus corona ini. Apalagi dengan PPKM darurat ini. Jadi pedagang kecil seperti saya ini kesulitan sekali untuk mendapatkan pelanggan. Akhirnya berpikir untuk menggunakan jas, sepatu, menggunakan dasi," ujarnya, Rabu (28/7/2021).

Baca juga: Cerita Pedagang Cilok Berdandan bak Pejabat, Pakai Jas dan Berdasi untuk Menarik Pembeli

Menurutnya, ide berkostum pejabat tercetus dari pemberitaan media.

"Terinspirasi dari yang pernah ada di luar daerah. Kalau di Jakarta itu kan berbagai macam kostum yang digunakan, makanya terinspirasi dari situ juga sih. Di Lombok kan belum ada, kenapa tidak mencoba," ucapnya kepada Kompas.com.

Lalu, dengan bantuan kakaknya, Nurul Hikmah (37), yang memiliki usaha salon, Lutfi didandani layaknya pejabat.

Ia pun mulai mencicipi hasilnya. Meski baru seminggu mengenakan setelan pejabat, omzetnya langsung meningkat.

"Sebelum menggunakan jas yang laku terjual itu 50 cup atau 2 kilogram. Sejak menggunakan jas, kami mulai 3 kilogram. Alhamdulillah habis terjual," bebernya.

Dengan berdandan nyentrik, pembeli cilok Lutfi tak jarang turut meminta foto bareng dengan “sang pejabat”. Tak cuma itu, videonya pun menjadi viral di media sosial.

Baca juga: Cerita Lutfi, Jual Cilok Pakai Jas dan Dasi, Pembeli Ajak Berfoto hingga Omzet Meningkat

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

[POPULER NUSANTARA] Penemuan Kerangka Manusia di Gunung Slamet | Penipuan Katering Buka Puasa di Masjid Sheikh Zayed

Regional
4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com