Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Ngamuk Warung Diminta Tutup, Pemilik: Tak Ada Pemerintah Kasih Makan, Suruh Tutup tapi Tak Tanggung Jawab

Kompas.com - 16/07/2021, 12:16 WIB
Kontributor Medan, Daniel Pekuwali,
David Oliver Purba

Tim Redaksi

KOMPAS.com - Rakesh, pemilik warung kopi (warkop) di Jalan Gatot Subroto, Kota Medan, Sumut, nekat menyiram petugas Satgas Covid-19 saat melakukan razia PPKM Darurat di kawasan itu, Kamis (15/7/2021).

Dalam video yang beredar, sebelum menyiram petugas dengan air panas, Rakesh adu mulut dengan petugas. 

Baca juga: Pemilik Warkop Emosi Digeruduk Seperti Teroris, Nekat Siram Petugas Razia PPKM Pakai Air Panas

Mendapat perlakuan seperti itu, petugas gabungan langsung merangsek untuk menangkap Rakesh.

"Tangkap itu ambil, tangkap, tangkap," teriak petugas dalam video.

Baca juga: Pertama Kalinya Positif Covid-19 di Sumut Tembus 1.127 Kasus, Dinkes Sebut Wajar

Terkait kejadian itu, Rakesh dibawa ke Gedung PKK Kota Medan yang tak jauh dari tempat usahanya, untuk menjalani sidang di tempat karena dinilai melanggar aturan PPKM Darurat yang tengah diberlakukan di Medan.

Rakesh menolak menutup tempat usahanya meski sudah lewat jam operasional seperti yang sudah ditentukan pemerintah.

Dia kemudian dijatuhi hukuman dua hari kurungan atau denda Rp 300.000.

Usai membayar denda, Rakesh menyoroti gaya petugas melakukan penertiban.

"Satpol PP, polisi, dan tentara hanya mengimbau melalui percakapan, mulut, enggak ada kasih surat," katanya, Kamis.

"Habis itu, orang itu datang seperti teroris. Mobil polisi dua truk, mobil tentara dua truk. Satpol PP satu truk. Bukannya membantu, di situ memaksa kita tutup," jelasnya.

Rakesh juga mempertanyakan bantuan yang diberikan pemerintah. Menurut Rakesh, pemerintah hanya menyuruh masyarakat menutup tempat usaha, tetapi pemerintah sendiri tidak bertanggung jawab atas kebijakan itu.

"Enggak ada pemerintah kasih makan. Suruh tutup tapi enggak bertanggung jawab," jelasnya, dikutip dari Tribun Medan.

Bantuan sembako

Sebanyak 20.000 warga yang terdampak PPKM Darurat akan diberi bantuan sosial berupa sembako oleh Pemkot Medan.

Wali Kota Medan Bobby Nasution mengungkapkan, sebelumnya Pemkot Medan menyiapkan dua opsi penyaluran bantuan kepada warga terdampak penerapan PPKM Darurat, yakni bantuan uang tunai dan bantuan sembako. Namun, pihaknya menyepakati untuk memberi bantuan berupa sembako.

Halaman:


Terkini Lainnya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Regional
Isak Tangis Keluarga di Makam Eks Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Isak Tangis Keluarga di Makam Eks Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Regional
Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com