Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Kapolsek Tepergok Istri Saat Berduaan bersama Selingkuhan di Mobil, Ini Ceritanya

Kompas.com - 08/07/2021, 13:56 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Kapolsek Mijen berinisial Kompol AP tepergok sang istri saat berduaan dengan wanita lain yang diduga selingkuhannya di dalam mobil.

Peristiwa tersebut terjadi pada Sabtu (3/7/2021) di rest area Jalan Tol Semarang.

Terungkapnya kasus tersebut berawal saat sang istri berinisial T curiga dengan gerak-gerik suaminya.

Karena diduga punya simpanan wanita lain, sang istri lalu berusaha membuntuti suaminya saat meninggalkan rumah.

Suaminya yang tak sadar dibuntuti sang istri kemudian diketahui berhenti di rest area tersebut.

Baca juga: Tepergok Istri Berduaan dengan Selingkuhan di Mobil, Oknum Kapolsek di Semarang Dicopot

Setelah beberapa jam menunggu, sang istri memergoki suaminya turun dari mobil lain yang diketahui ada seorang wanita di dalamnya berinisial FK.

Mengetahui hal itu, sang istri lalu berusaha menghampiri mobil tersebut, tapi wanita itu justru langsung tancap gas dan kabur hingga membuat T terpelanting jatuh ke samping.

Dicopot dari jabatannya

Ilustrasi Polisi KOMPAS.com/NURWAHIDAH Ilustrasi Polisi

Kabid Humas Polda Jateng, Kombes Pol M Iqbal Al-Qudusy saat dikonfirmasi mengaku sudah mengetahui informasi tersebut.

Kompol AP, kata dia, saat ini sudah dicopot dari jabatannya dan dilakukan pemeriksaan oleh Propam Polrestabes Semarang.

"Ya benar diduga karena kasus perselingkuhan," jelasnya.

"Yang bersangkutan saat ini sedang dilakukan pemeriksaan oleh Propam Polrestabes Semarang," tambahnya.

Jika terbukti bersalah, pihaknya tidak segan menindak tegas anggotanya tersebut sesuai ketentuan berlaku.

Baca juga: Istri Kapolsek Mijen Laporkan Wanita Diduga Selingkuhan Suaminya ke Polisi

Istri melaporkan selingkuhan suami ke polisi

Ilustrasi PolisiThinkstock/Antoni Halim Ilustrasi Polisi

Sementara itu, sang istri oknum Kapolsek berinisial T melaporkan wanita selingkuhan suaminya berinisial FK ke polisi.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com