LEBAK, KOMPAS.com - Warga kampung di Kabupaten Pandeglang, Banten, digegerkan dengan hilangnya tiga bocah perempuan selama tiga hari. Mereka hilang sejak Kamis (1/7/2021) dan baru ditemukan di sebuah rumah di kampung lain pada Sabtu (3/7/2021).
Saat ditemukan, ketiga bocah mengaku jadi korban penyekapan dan pemerkosaan tiga pria di rumah tersebut.
Salah satu orang tua korban, S, mengatakan ketiga korban pamit pada Kamis siang, untuk pergi ke acara bancakan atau makan-makan dengan dijemput oleh kedua orang temannya.
Mereka tidak memberi tahu di mana lokasi acaranya.
"Bilangnya mau main terus bancakan sama teman-teman, mangkanya saya kasih izin karena tidak pergi sendiri juga," kata S, salah satu orangtua korban di kediamannya, Kamis (8/7/2021).
Baca juga: Kasus 3 Bocah Hilang di Langkat Belum Ada Titik Terang, Ini 4 Faktanya
Namun hingga malam hari ketiga bocah perempuan itu tidak pulang. Saat ditelepon juga tidak aktif. Karena hal tersebut ketiga korban diumumkan hilang dan bikin geger warga sekampung.
Keluarga korban lantas mencari mencari hingga keesokan harinya, namun tidak kunjung ditemukan.
"Sudah kita cari ke sana kemari, tidak kunjung ditemukan, warga di sini banyak mencari juga," kata S.
Hingga pada Sabtu sore ada informasi jika ketiga korban berada di sebuah rumah di sebuah kampung. S pun bersama kerabat lainnya pergi menjemput.
Baca juga: Kronologi Remaja Difabel Disekap 3 Hari dan Diperkosa, Bermula Kenalan via Telepon
Usai ditemukan, para korban kemudian menangis. Mereka mengaku disekap dan diperkosa oleh kedua teman yang menjemputnya dan satu orang lainnya.
Saat kejadian, ketiga korban mengaku mereka tidak diperkenankan pulang dengan berbagai alasan.