Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Covid-19 Bubarkan Hajatan Pernikahan di Cilacap, Penyelenggara Digelandang ke Kantor Polisi

Kompas.com - 02/07/2021, 15:56 WIB
Iqbal Fahmi,
Dony Aprian

Tim Redaksi

CILACAP, KOMPAS.com - Tim Satuan Tugas (Satgas) Covid-19 Kecamatan Kesugihan, Cilacap, Jawa Tengah, membubarkan acara hajatan yang digelar oleh warga di Jalan Bali RT 003 RW 003, Desa Kuripan berinisial DS (53), Kamis (1/7/2021).

Hajatan pernikahan tersebut ramai dihadiri warga sehingga menimbulkan kerumunan yang berpotensi menimbulkan klaster Covid-19.

Kapolsek Kesugihan AKP Gunung Krido Wahono mengatakan, acara puncak pernikahan putra DS sendiri rencananya digelar Senin (5/7/2021).

Baca juga: Klaster Hajatan dan Arisan Muncul Lagi di Kulon Progo, 38 Warga Isolasi Mandiri

Namun, karena DS sudah membagikan nasi kotak tasyakuran ke tetangga, akhirnya banyak warga yang membalas lawatan ke rumahnya.

“Gugus tugas yang mengetahui ada hajatan di Desa Kuripan langsung mendatangi lokasi, kami berikan sosialisasi kepada pemilik acara dan membubarkan para tamu yang hadir,” katanya melalui rilis tertulis, Jumat (2/7/2021).

Krido menjelaskan, tindakan gugus tugas sesuai dengan Intruksi Bupati Cilacap Nomor 16 tahun 2021 tentang perpanjangan pemberlakuan pembatasan kegiatan masyarakat (PPKM) mikro.

“Pada bagian kesatu huruf O yang isinya antara lain untuk kegiatan hajatan atau resepsi dihentikan sementara,” jelasnya.

Baca juga: 70 Warga di Bantul Positif Covid-19 Usai Hadiri Persiapan Hajatan

Selain membubarkan tamu undangan, personel gabungan juga memerintahkan panitia untuk membongkar tenda dan membawa masuk makanan prasmanan ke dalam rumah.

“Kami juga membawa DS ke Mapolsek Kesugihan untuk dimintai pertanggungjawaban,” pungkasnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

9 Rumah Rusak Diterjang Pergerakan Tanah di Bandung Barat

9 Rumah Rusak Diterjang Pergerakan Tanah di Bandung Barat

Regional
Mereka yang Pergi dan Datang di Balik Kemegahan IKN

Mereka yang Pergi dan Datang di Balik Kemegahan IKN

Regional
Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Regional
Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Regional
Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Regional
Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Regional
Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com