Isak Tangis Iringi Pemakaman Kakak Adik Korban Tenggelamnya KMP Yunicee

DENPASAR, KOMPAS.com - Isak tangis mewarnai pemakaman korban meninggal akibat kecelakaan KMP Yunicee yang tenggelam di perairan Pelabuhan Gilimanuk Bali pada Selasa (29/6/2021) malam.

Dua remaja yang merupakan kakak beradik yakni Alifiah Putri Sugiarti (19) dan Bagas Putra Sugiarto (17) dimakamkan di Pemakaman Bugis Sidakarya Denpasar, Rabu (30/6/2021) sore.

Ayah mereka, Sugianto (42) tak kuasa menahan tangis saat menyaksikan prosesi pemakaman kedua anaknya.

Didampingi keluarga, kerabat, hingga teman, ia terus tertunduk seolah tak percaya atas musibah yang menimpanya.

Sugianto juga tak bisa berkata-kata saat mengikuti prosesi pemakaman itu.

Baca juga: Duka Nurul, Kehilangan 5 Anggota Keluarga Saat KMP Yunicee Tenggelam: Semoga Ditemukan

Salah satu keluarga, Sibro Ali (25) yang merupakan sepupu korban mengatakan, seluruh keluarga belum bisa percaya atas musibah yang terjadi.

"Kami syok karena mereka berdua langsung pergi," kata dia usai ditemui setelah proses pemakaman.

Ali mengatakan, Alifiah Putri Sugiarti (19) dan Bagas Putra Sugiarto (17) sebelumnya pergi bersama ayah dan ibunya ke Kabupaten Jember Jawa Timur.

Pada Selasa (29/6/2021) kemarin, mereka memutuskan untuk kembali ke rumahnya di Denpasar menggunakan mobil dengan satu orang sopir.

Mereka pun menyeberang menggunakan KMP Yunicee menuju Bali.

Baca juga: KMP Yunicee Tenggelam di Perairan Gilimanuk, Tim SAR Diterjunkan