Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Soal Rencana Pembelajaran Tatap Muka di Cianjur, Ini Kata Disdikbud

Kompas.com - 29/06/2021, 16:38 WIB
Firman Taufiqurrahman,
I Kadek Wira Aditya

Tim Redaksi

CIANJUR, KOMPAS.com – Dinas Pendidikan dan Kebudayaan (Disdikbud) Kabupaten Cianjur, Jawa Barat, belum bisa memutuskan kaitan rencana Pembelajaran Tatap Muka (PTM) tahun ajaran 2021.

Disampaikan Pelaksana Tugas Kepala Disdikbud Cianjur, Himam Haris mengatakan, keputusan akan diambil dalam beberapa pekan ke depan, sambil melihat perkembangan kasus Covid-19 di Cianjur.

"Memang rencananya tahun ajaran baru pada 19 Juli mendatang akan digelar PTM. Namun, situasi Covid-19 sekarang ini kan sedang memuncak,” kata Himam kepada Kompas.com di Pendopo, Senin (28/6/2021).

Baca juga: Cianjur Catat 667 Kasus Covid-19 dalam Sepekan, Bupati Tunda Belajar Tatap Muka

“Apakah jadi digelar atau terpaksa harus ditunda lagi. Kita lihat perkembangan dalam dua pekan ke depan,” katanya lagi.

Kendati begitu, pihaknya tetap mengacu pada Surat Keputusan Bersama (SKB) empat menteri.

"Di situ kan disebutkan terkait rencana pembelajaran tatap muka keputusannya diserahkan ke (pemerintah) daerah masing-masing," ujar Himam.

Baca juga: Kasus Virus Corona di Cianjur Meningkat Tajam

Menurut Himam, keputusan PTM harus dipertimbangkan secara matang dan berdasarkan pertimbangan berbagai aspek.

"Kalau dua minggu ke depan kasusnya (Corona) turun, ya bisa disesuaikan. Tapi, kalau situasinya masih seperti ini, terpaksa ditunda," ujar dia.

Namun begitu, Himam meminta pihak sekolah tetap melakukan persiapan dan membenahi protokol kesehatan (Prokes) di lingkungan sekolah.

“Kalau seandainya situasi memungkinkan, PTM bisa dilaksanakan dengan persyaratan 35-50 persen tingkat kehadiran siswa, dan tentunya harus atas rekomendasi Satgas Covid-19,” kata Himam.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

'Ngaku' untuk Beli Susu Anak, Pria yang Mencuri hingga Seret Karyawan Alfamart Semarang Ditangkap Polisi

"Ngaku" untuk Beli Susu Anak, Pria yang Mencuri hingga Seret Karyawan Alfamart Semarang Ditangkap Polisi

Regional
35 Persen Pemudik Belum Kembali dari Sumatera, Gelombang Arus Balik Diprediksi Masih Terjadi

35 Persen Pemudik Belum Kembali dari Sumatera, Gelombang Arus Balik Diprediksi Masih Terjadi

Regional
PDI-P Tutup Pintu Bobby di Pilkada Sumut 2024, Gibran: Tenang Aja

PDI-P Tutup Pintu Bobby di Pilkada Sumut 2024, Gibran: Tenang Aja

Regional
Banjir Rendam Ribuan Rumah Warga di Lebong Bengkulu

Banjir Rendam Ribuan Rumah Warga di Lebong Bengkulu

Regional
Gibran Mengaku Bahas Kemungkinan Ajak PDI-P Koalisi untuk Kuasai Parlemen di Rumah Prabowo

Gibran Mengaku Bahas Kemungkinan Ajak PDI-P Koalisi untuk Kuasai Parlemen di Rumah Prabowo

Regional
Gempa Magnitudo 5 Guncang Alor NTT, Tak Berisiko Tsunami

Gempa Magnitudo 5 Guncang Alor NTT, Tak Berisiko Tsunami

Regional
Sekeluarga Tewas di Mobil Terjebak Lumpur di Jambi, Saudara Tolak Otopsi

Sekeluarga Tewas di Mobil Terjebak Lumpur di Jambi, Saudara Tolak Otopsi

Regional
Digigit Anjing, Warga di Sikka Terluka Parah

Digigit Anjing, Warga di Sikka Terluka Parah

Regional
Erni Ditemukan Tewas Terkapar di Jalan, Diduga Terkena Peluru Nyasar

Erni Ditemukan Tewas Terkapar di Jalan, Diduga Terkena Peluru Nyasar

Regional
Kebakaran Rumah di Ambon, Penghuni Tewas Terjebak Kobaran Api

Kebakaran Rumah di Ambon, Penghuni Tewas Terjebak Kobaran Api

Regional
Jatuh Saat Terbangkan Paramotor Pantau Pacu Jalur Mini, 2 Perwira Polisi Terluka

Jatuh Saat Terbangkan Paramotor Pantau Pacu Jalur Mini, 2 Perwira Polisi Terluka

Regional
Uang Zakat Fitrah Rp 13,8 Juta Hangus Dipertaruhkan di Judi 'Online' oleh Kepala Dusun di Boalemo

Uang Zakat Fitrah Rp 13,8 Juta Hangus Dipertaruhkan di Judi "Online" oleh Kepala Dusun di Boalemo

Regional
Siswi SMA di Maluku Tengah Diperkosa Ayah Kandung

Siswi SMA di Maluku Tengah Diperkosa Ayah Kandung

Regional
Gunung Ile Lewotolok Meletus 19 Kali Pagi Ini

Gunung Ile Lewotolok Meletus 19 Kali Pagi Ini

Regional
Mobil Elf Masuk Jurang di Aceh Besar, 23 Orang Terluka

Mobil Elf Masuk Jurang di Aceh Besar, 23 Orang Terluka

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com