Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Wali Kota Serang Tak Larang Hajatan dan ASN Keluar Daerah walau Banten Darurat Covid-19

Kompas.com - 24/06/2021, 05:50 WIB
Rasyid Ridho,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SERANG, KOMPAS.com - Wali Kota Serang Syafrudin masih memperbolehkan masyarakat menggelar hajatan dan aparatur sipil negara (ASN) berpergian keluar daerah disaat kasus Covid-19 sedang meningkat.

Padahal, Gubernur Banten Wahidin Halim sudah menyatakan bahwa saat ini Banten berstatus darurat Covid-19.

"Hajatan itu kita diatur sesuai dengan aturan pusat. Kami melarang (jika) hajatan melebihi kapasitas 50 persen dan tetap menerapkan protokol kesehatan," kata Syafrudin kepada wartawan di kantor Diskominfo Kota Serang. Rabu (23/6/2021).

Baca juga: Gubernur Wahidin: Tulis Gede-gede, Banten Darurat Covid-19!

Syafrudin juga memperbolehkan ASN berpergian keluar daerah dengan syarat menerapkan protokol kesehatan dan melakukan rapid test antigen saat pergi dan pulang.

"Jangankan ASN (berpergian keluar kota) menteri keluar kota gapapa, larangannya enggak ada. Memang kita harus membatasi, kemudian di wilayah tujuan tidak menerima tamu, kita enggak akan memaksa," ujar Syafrudin.

Baca juga: Heboh Kabut Tebal Selimuti Kota Serang, Ini Penjelasan BMKG

Selain itu, Pemkot Serang masih tetap menerapkan work from home bagi intansi pemerintahan dan swasta sebanyak 50 persen.

"WFH di kita 50 persen, itu aturan dari pusat. ASN ada yang masuk (kerja) ada yang enggak (WFH)," kata Syafrudin.

Saat ini, Kota Serang berada di zona oranye risiko penyebaran Covid-19 dengan jumlah kasus terkonfirmasi positif per tanggal 23 Juni 2021 sebanyak 2.784 orang.

Jumlah itu terdiri dari 209 orang masih dirawat, 2.512 orang sembuh dan 63 orang meninggal dunia.

Baca juga: Dianggap Rugikan Warganya, Bupati Serang Tolak Wacana Lockdown

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Baca tentang
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Masyarakat Diminta Waspada, 5 Orang Meninggal akibat DBD di Banyumas

Regional
Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Tangerang-Yantai Sepakat Jadi Sister City, Pj Walkot Nurdin Teken LoI Persahabatan

Regional
Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Lebih Parah dari Jakarta, Pantura Jateng Alami Penurunan Muka Tanah hingga 20 Cm per Tahun

Regional
Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Kasus DBD di Demak Tinggi, Bupati Ingatkan Masyarakat Fogging Bukanlah Solusi Efektif

Regional
Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Stok Vaksin Hewan Penular Rabies di Sikka Semakin Tipis

Regional
BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

BBWS Pemali Juana Ungkap Solusi Banjir Pantura Jateng: Harus Keluarkan Sedimen dan Perkuat Tanggul

Regional
Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Siswi SMA di Kupang Melahirkan, Bayi Disembunyikan dalam Koper

Regional
9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

9 Nelayan di Lombok Timur Ditangkap Terkait Dugaan Pengeboman Ikan

Regional
Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Pengedar Narkoba Ditangkap di Semarang, Barang Bukti Sabu 1 Kg, Diduga Jaringan Fredy Pratama

Regional
Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Momen Mantan Gubernur NTB Ditanya soal Perselingkuhan dengan Istri Terdakwa saat Jadi Saksi Persidangan

Regional
Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Apple Mau Tanam Modal di Indonesia, Pemkot Tangerang Buka Peluang Investasi bagi Perusahaan Multinasional

Regional
Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Joget di Atas Motor, Empat Remaja di Mamuju Ditangkap Polisi

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com