BATAM, KOMPAS.com – Warga Batam, Kepulauan Riau, diminta waspada terhadap hoaks atau berita bohong terkait kegiatan vaksinasi massal.
Sebelumnya, di media sosial beredar gambar yang disertai narasi negatif terkait vaksinasi gratis yang mengatasnamakan Kamar Dagang dan Industri (Kadin) Kepri.
Wakil Ketua Kadin Kepri Tony Siahaan menjelaskan bahwa pesan ajakan untuk vaksinasi gratis yang diselenggarakan Kadin Kepri adalah hoaks atau tidak benar.
Baca juga: Kasus Korupsi SPP SMK di Batam, Tersangka Sebut Nama Pejabat Kepri
“Apa yang disebar melalui pesan SMS atau medsos lainnya sangat tendensius dan tidak berdasar. Apalagi, saat ini Kadin tengah bersemangat membantu pemerintah untuk pemulihan ekonomi di setiap daerah dan meningkatkan kemakmuran masyarakat. Hal itu sangat merugikan Kadin Kepri,” kata Tony melalui keterangan tertulis, Selasa (22/6/2021).
Baca juga: 9 Tips Isolasi Mandiri di Rumah dari Dokter
Tony berharap, warga Kepri, khususnya Batam, tidak terprovokasi dengan informasi hoaks tersebut.
“Jangan sampai masyarakat jadi korban atas meme tersebut. Dalam hal ini, Kadin Kepri akan terus membuktikan kepada semua pihak dengan kerja nyata," kata Tony.
Menurut Tony, informasi hoaks mengenai vaksinasi massal itu membuat warga Batam beramai-ramai berdatangan ke Kantor Kadin Kepri.
"Informasi tidak benar seperti itu sangat merugikan masyarakat. Apalagi dengan kondisi seperti ini, masyarakat sangat membutuhkan peningkatan ekonomi, bukan malah dibikin gaduh dengan informasi yang tidak benar," ujar Tony.
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.