Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Antisipasi Gangguan Program PPDB, Wali Kota Makassar Perbaiki Server dan Atur Sistem

Kompas.com - 21/06/2021, 21:50 WIB
Hendra Cipto,
Khairina

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - Penerimaan Peserta Didik Baru (PPDB) sudah mulai dibuka sejak 21 Juni 2021.

Oleh karena itu, untuk meminimalisir adanya kendala seperti halnya gangguan jaringan maupun susahnya mengirim dokumen, Wali Kota Makassar, Mohammad Ramdhan ‘Danny’ Pomanto menyiapkan solusinya.

Bertempat di War Room Kantor Balaikota Makassar, Senin (21/6/2021) didampingi Ketua DPRD Makassar, Plt Kepala Dinas Pendidikan Makassar, Kepala Dinas Catatan Sipil Makassar, dan beberapa pihak terkait lainnya, Danny Pomanto memaparkan sistem yang digunakan di tahun ini.

“Kita tidak ingin kendala yang diributkan tahun lalu menjadi permasalahan lagi saat ini. Oleh karena itu server kami perbaiki, sistemnya lebih teratur dan disiapkan sekolah pilihan yang bisa menjadi referensi anak didik melanjutkan pendidikannya,” jelasnya.

Baca juga: Gibran Kesal Belasan Makam di Solo Dirusak Anak-anak Sekolah: Nanti Kita Proses

Selain itu, agar kiriman dokumen berkas bisa maksimal, diharapkan masyarakat dapat bersabar dan antre saat mendaftar.

“Mobilitas server ini kan padat. Lalu lintasnya ramai diakses warga. Nah jika memang belum bisa diakses,harap sabar dulu menunggu beberapa menit kemudian atau mendaftar kembali di jam-jam yang sedikit lowong misalnya di malam hari”, katanya.

Untuk jalur zonasi, PPDB rencananya akan dibuka hingga tanggal 25 Juni 2021. Masyarakat juga bisa mengakses tanpa harus keluar rumah sehingga meminimalisir adanya pemicu pergerakan Covid-19.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Anggota Polisi yang Mabuk Sambil Ngebut Bawa Mobil Kasat Narkoba di Riau Ditahan

Regional
BEM FH Undip Serahkan 'Amicus Curiae' ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

BEM FH Undip Serahkan "Amicus Curiae" ke MK, Berisi soal Permasalahan Pilpres

Regional
Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Labuan Bajo Tuan Rumah Dialog Tingkat Tinggi Indonesia-China, Polda NTT Siapkan Ratusan Personel

Regional
Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Gratifikasi Parsel Lebaran Pejabat Pemkot Salatiga Diberikan ke Tenaga Kebersihan

Regional
Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Sakit Hati Menantu terhadap Ibu Mertua yang Berujung Maut

Regional
Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Kapal Tanpa Nama dari Bima Sudah Dua Hari Hilang Kontak di Perairan Gili Motang Labuan Bajo

Regional
Polisi di Pelalawan Setir Mobil Sambil Mabuk, Tabrak Pagar Kantor

Polisi di Pelalawan Setir Mobil Sambil Mabuk, Tabrak Pagar Kantor

Regional
Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Harga Bawang Merah Tembus Rp 70.000 Per Kg, Ibu-ibu di Semarang Pusing

Regional
Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Pemasangan Talud Pelabuhan Nelayan di Bangka Terkendala Kewenangan

Regional
Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Dampak Banjir Bandang di Lombok Utara, 13 Rumah Warga dan Jembatan Rusak

Regional
Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Cepatnya Peningkatan Status Gunung Ruang, Potensi Tsunami Jadi Faktor

Regional
'Tradisi' Warga Brebes Usai Idul Fitri, Gadaikan Perhiasan Emas Setelah Dipakai Saat Lebaran

"Tradisi" Warga Brebes Usai Idul Fitri, Gadaikan Perhiasan Emas Setelah Dipakai Saat Lebaran

Regional
Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, 2 Korban Tewas, 1 Hilang

Banjir Bandang di Musi Rawas Utara, 2 Korban Tewas, 1 Hilang

Regional
Penduduk Pulau Tagulandang Dihantui Hujan Batu Pasir Gunung Ruang

Penduduk Pulau Tagulandang Dihantui Hujan Batu Pasir Gunung Ruang

Regional
Soal Dugaan Kekerasan Seksual di Kampusnya, BEM Undip: Banyak Korban Takut Bersuara

Soal Dugaan Kekerasan Seksual di Kampusnya, BEM Undip: Banyak Korban Takut Bersuara

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com