Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tabrak 3 Motor dan Tewaskan 1 Orang di Gunungkidul, Pengemudi Pajero Tak Punya SIM A

Kompas.com - 14/06/2021, 11:19 WIB
Markus Yuwono,
Khairina

Tim Redaksi

YOGYAKARTA,KOMPAS.com- Satuan Polisi Lalu Lintas (Satlantas) Polres Gunungkidul, Daerah Istimewa Yogyakarta, masih memeriksa pengemudi Pajero yang menewaskan 1 orang dan 4 orang lainnya luka.

Pengemudi Pajero belum memiliki SIM A sebagai syarat mengemudi di jalan raya.

"Pengemudi masih diperiksa," kata Kasat Lantas Polres Gunungkidul AKP Martinus Griavinto Sakti saat dihubungi Kompas.com, Senin (14/6/2021).

Baca juga: Pajero Pecah Ban Tabrak 3 Motor di Gunungkidul, 1 Orang Tewas

Dijelaskan, sesuai data mobil Pajero nomor polisi AE 1012 JQ yang dikemudikan oleh Fiki Rahmat Hidayat (17) warga Dusun Rejomulyo RT 10/RW 03, Kecamatan Karangjati, Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, belum memiliki SIM.

Mobil mengalami pecah ban bagian kiri dan oleng saat melaju di Jalur Jalan Lintas Selatan (JJLS) Karangnongko, Kalurahan Giripurwo, Kapanewon Purwosari, Minggu (13/6/2021) pagi.

Dari arah berlawanan, muncul tiga sepeda motor, yakni Honda Beat warna hitam bernomor polisi AB 5272 OB dikendarai oleh Melia Yuliastuti warga Tarudan, Sewon, Bantul. 

Kemudian, Honda Scoopy Putih bernomor polisi AB 4354 XY dikendari oleh Lisa Utami (20) dan Noni Rosita (17), keduanya warga Padukuhan Nangsri, Kalurahan Srihardono, Kapanewon Pundong, Bantul.

Baca juga: Positif Covid-19 dan Isolasi Mandiri, Wali Kota Salatiga Bekerja dari Rumah Dinas

Ada juga Honda Scoopy warna hitam nomor polisi AB 6009 XY dikendarai Marsiyatun Setyaningsih (20), berboncengan dengan Emalia Widiya (20), keduanya warga  Srihardono, Pundong, Bantul.

Mereka mengalami luka-luka, dari kelima orang, satu di antaranya meninggal atas nama Lisa Utami.

Martinus mengimbau kepada masyarakat, jika belum memiliki SIM agar tidak mengemudikan kendaraan bermotor karena belum memiliki legalitas dan kemahiran yang diakui negara.

Hal tersebut dapat membahayakan diri sendiri maupun orang seperti yang terjadi dalam kecelakaan ini," ucap Martinus.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

JATENG/4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

JATENG/4.299 Hektare Sawah Gagal Panen Selama Banjir Demak, Produksi Beras Terancam Menurun Tahun Ini

Regional
Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Curhat Korban Penipuan Katering Masjid Syeikh Zayed, Pelaku Orang Dekat dan Bingung Lunasi Utang

Regional
Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Imbas Erupsi Gunung Ruang, Bandara Sam Ratulangi Manado Ditutup hingga Besok

Regional
Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Calon Gubernur-Wagub Babel Jalur Perseorangan Harus Kumpulkan 106.443 Dukungan

Regional
Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Keuchik Demo di Kantor Gubernur Aceh, Minta Masa Jabatannya Ikut Jadi 8 Tahun

Regional
Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com