Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Cerita Pasien Covid-19 Memaksa Pulang dan Meninggal di Perjalanan, Pemakaman Dikawal TNI dan Polisi

Kompas.com - 09/06/2021, 14:04 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - BS (57), pasien Covid-19 di Kabupaten Demak, meninggal dunia dalam perjalanan pulang pada Senin (7/6/2021).

BS adalah warga Desa Sari, Kecamatan Gajah, Kabupaten Demak, Jawa Tengah. Ia mengalami demam, batuk, serta pilek hingga dirawat di RS Nahdlatul Ulama Demak sejak sepekan terakhir.

Pada hasil swab pertama dan kedua, BS dinyatakan positif Covid-19.

Baca juga: Memaksa Pulang dari Rumah Sakit, Pasien Covid-19 Meninggal dalam Perjalanan

Setelah hampir sepekan dirawat, BS ngotot ingin pulang pada Senin sore. Ia terus memaksa pulang walaupun belum ada rekomendasi dari pihak rumah sakit.

Dengan berbagai pertimbangan, akhirnya BS dibawa pulang oleh keluarganya.

Sekitar satu jam setelah keluar dari RS, BS meninggal di tengah perjalanan dan belum sampai di rumah sakit.

Pihak keluarga kemudian menghubungi petugas kesehatan. Dengan prosedur penanganan Covid-19, jenazah BS dimakamkam malam itu juga di pemakaman setempat.

Baca juga: Tak Percaya Positif Covid-19, 2 Warga Brebes Memaksa Pulang hingga Akhirnya Meninggal

Pemakaman dikawal personel TNI Koramil Gajah dan Polsek Gajah. Selain itu, pemakaman juga disaksikan oleh Kepala Desa Sari, Kecamatan Gajah, Demak, dan tim Satgas Covid-19 desa setempat.

Menurut Kepala Desa Sari, Kasmadi, pemakaman dilakukan sesuai dengan protokol kesehatan.

“Apalagi statusnya pasien Covid-19. Harus tetap mengikuti prosedur dan aturan dari pihak rumah sakit," pesan Kasmadi.

Baca juga: Memaksa Pulang dari Rumah Sakit dan Meninggal, Pedagang Sayur Ternyata Positif Corona

Setelah kejadian tersebut, pihak keluarga dan kontak erat dengan BS diwajibkan isolasi mandiri sambil menunggu hasil swab yang dilakukan pihak puskesmas.

Sementara itu, Sertu Jumah, personel Koramil Gajah, meminta warga agar tetap patuh protokol kesahatan selama pandemi Covid-19.

"Jangan lupa jaga imunitas tubuh, minum vitamin juga," pesan Sertu Jumah.

SUMBER: KOMPAS.com (Penulis: Ari Widodo | Editor : Khairina)

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Toko Emas di Blora Dirampok, Pelaku Sempat Todongkan Senjata Api saat Beraksi

Regional
Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Pendangkalan Muara Pelabuhan Nelayan di Bangka, Pemprov Gandeng Swasta

Regional
2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

2 Perahu Tabrakan di Perairan Nunukan, Dishub: Tak Ada Sanksi untuk Agen Pelayaran

Regional
Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Jadi Saksi Kunci, Bocah 7 Tahun di Palembang Lihat Pelaku yang Bunuh Ibu dan Kakak Perempuannya

Regional
Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Pangdam Kasuari Ingatkan Prajurit Kodam Tetap Waspada setelah Perubahan KKB Jadi OPM

Regional
Mentan Puji Merauke sebagai Surganya Pertanian

Mentan Puji Merauke sebagai Surganya Pertanian

Regional
Mantan Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo Maju Lagi dalam Pilkada 2024

Mantan Bupati Sikka Fransiskus Roberto Diogo Maju Lagi dalam Pilkada 2024

Regional
50.000 Warga di Lebong Bengkulu Terendam Banjir, 2 Kecamatan Terisolasi

50.000 Warga di Lebong Bengkulu Terendam Banjir, 2 Kecamatan Terisolasi

Regional
Misteri Pembunuhan Ibu dan Anaknya di Palembang, Ada Pisau Berlumurah Darah dan Sandal di TKP

Misteri Pembunuhan Ibu dan Anaknya di Palembang, Ada Pisau Berlumurah Darah dan Sandal di TKP

Regional
Bertemu Pembunuh Ibu dan Kakaknya, Bocah di Palembang Telepon Ayah Sambil Ketakutan

Bertemu Pembunuh Ibu dan Kakaknya, Bocah di Palembang Telepon Ayah Sambil Ketakutan

Regional
Anggota Polres Yahukimo Bripda OB Meninggal Dianiaya OTK

Anggota Polres Yahukimo Bripda OB Meninggal Dianiaya OTK

Regional
Mantan Ketua KONI Tersangka Korupsi Dana Hibah Ditahan Kejati Sumsel

Mantan Ketua KONI Tersangka Korupsi Dana Hibah Ditahan Kejati Sumsel

Regional
26 Pekerja Migran Asal NTT Meninggal di Luar Negeri dalam 4 Bulan

26 Pekerja Migran Asal NTT Meninggal di Luar Negeri dalam 4 Bulan

Regional
Perincian Sanksi untuk ASN di Semarang apabila Bolos di Hari Pertama Kerja Usai Lebaran 2024

Perincian Sanksi untuk ASN di Semarang apabila Bolos di Hari Pertama Kerja Usai Lebaran 2024

Regional
127 Perusahaan di Jateng Bermasalah soal THR, Paling Banyak Kota Semarang

127 Perusahaan di Jateng Bermasalah soal THR, Paling Banyak Kota Semarang

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com