Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

35 Warga Desa Balongsari Blora Terpapar Covid-19

Kompas.com - 07/06/2021, 22:17 WIB
Aria Rusta Yuli Pradana,
Dony Aprian

Tim Redaksi

BLORA, KOMPAS.com - Sebanyak 35 warga Desa Balongsari, Kecamatan Banjarejo, Kabupaten Blora, Jawa Tengah, terpapar Covid-19.

Peristiwa tersebut berawal saat pemerintah desa melakukan swab masal bagi masyarakat yang sebelumnya melakukan kontak erat dengan tiga warga positif Covid-19.

"35 orang yang positif dari 50 orang yang menjalani tes swab," ucap Kepala Desa Balongsari, Sutikno saat dihubungi Kompas.com, Senin (7/6/2021).

Baca juga: Tiga Orang Positif Covid-19, Warga Satu RT di Blora Jalani Tes Swab

Sutikno menduga kasus tersebut muncul dari pesta pernikahan dan banyaknya pemudik yang pulang kampung saat libur Lebaran.

Setelah itu, lanjutnya, banyak masyarakat yang mengeluhkan hilangnya indra penciuman mereka

"Sebenarnya kondisi ini tidak hanya di Balongsari, hampir semua desa di sekitar kami itu banyak orang yang mengeluh seperti itu. Hanya saja mereka tidak mau melapor diri terus dari pemerintah desa pun tidak ada tindakan, jadi ya diam tidak ada apa-apa," ujarnya.

Oleh karena itu, Sutikno mengintruksikan swab massal kepada seluruh warga.

"Sebenarnya saya ingin supaya tidak menyebar, kemudian kami koordinasi dengan puskesmas terus memberi vitamin biar masyarakat saya itu sehat, terus kami antisipasi dengan penyemprotan disinfektan," terangnya.

Baca juga: Klaster Pabrik Tas Gunungkidul Bertambah, Total 26 Orang Positif Covid-19

Dengan banyaknya warga desa yang positif Covid-19, lanjutnya, masyarakat kini percaya akan adanya virus corona.

"Di tempat kami orang sudah banyak yang menyadari hal itu, artinya bahwa corona itu ada. Awalnya kayak meragukan adanya corona," kata dia.

Dia mengimbau kepada para kepala desa lainnya agar memberitahu ke warga untuk tidak menggelar hajatan secara besar-besaran.

"Ambil pengalaman dari tempat saya. Kalau sudah seperti ini pusing semua, mending mencegah dan mengimbau agar tidak terjangkit itu. Virus dan penyakit Corona itu ada, tidak perlu bukti. Kalau perlu bukti berarti ingin sakit," jelasnya.

Sutikno meminta warganya yang terpapar Covid-19 untuk melakukan karantina mandiri.

"Kami selalu mengimbau untuk karantina dengan catatan boleh keluar rumah tapi tidak berbaur dengan orang lain. Misalnya, ke luar rumah ya langsung ke sawah, ngarit (mencari rumput), macul, biar tidak jenuh. Ya hanya langkah itu yang bisa kami ambil karena kalau setop di rumah itu kayaknya susah," imbuhnya.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Imigrasi Tangkap 19 WN Papua Nugini yang Langgar Aturan dalam 4 Bulan

Regional
Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Pria di Sumbawa Cabuli Anak Tetangga, Ditangkap Usai 2 Bulan Sembunyi di Lombok

Regional
Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Jelang Putusan MK, Sudirman Said: Apa Pun Putusannya, Hakim Akan Beri Catatan Penting

Regional
Isak Tangis Keluarga di Makam Eks-Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Isak Tangis Keluarga di Makam Eks-Casis TNI Korban Pembunuhan Serda Adan

Regional
Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Kecelakaan Maut di Wonogiri, Pengendara Motor Jatuh Sebelum Ditabrak Truk Pengangkut BBM

Regional
Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Kaget Ada Mobil Tiba-tiba Putar Arah, Pelajar SMA di Brebes Tewas Terlindas Truk

Regional
Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com