Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Dihantam Bus yang Tertabrak Kereta, Seorang Pesepeda Tewas

Kompas.com - 04/06/2021, 20:04 WIB
Fadlan Mukhtar Zain,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

BANYUMAS, KOMPAS.com - Kecelakaan terjadi antara kereta api (KA) dan bus di perlintasan sebidang petak Stasiun Tambak-Sumpiuh (JPL 501), Kabupaten Banyumas, Jawa Tengah, Jumat (4/6/2021).

Manager Humas PT KAI Daop 5 Purwokerto Ayep Hanapi menjelaskan, peristiwa tersebut bermula saat dua KA akan melintas hampir bersamaan di jalur hulu dan hilir.

"Di jalur hulu melintas KA Wijayakusuma. Setelah KA Wijayakusuma lewat, bus dari arah barat melewati lajur sebelah kanan dan menerobos palang pintu yang masih tertutup," kata Ayep melalui keterangan tertulis, Jumat.

Baca juga: Girder Box Kereta Cepat Jakarta-Bandung Sesi 1 Selesai Dipasang, Konstruksi Capai 75 Persen

Pada saat yang bersamaan melintas KA Ranggajati dari hilir. Karena jarak yang sudah dekat, kecelakaan pun tak terhindarkan.

"Masinis sudah membunyikan semboyan 35, akan tetapi karena jarak yang sudah pendek dan posisi bus menghalangi jalur KA, akhirnya menyerempet KA," jelas Ayep.

Bus kemudian terpental dan mengenai sepeda yang berada di sebelah kanannya. Akibatnya, pengendara sepeda tewas.

Sementara itu, Vice President PT KAI Daop 5 Joko Widagdo mengatakan, akan menuntut ganti rugi karena terjadi kerusakan sarana dan prasarana KA.

Baca juga: Ditabrak Lari Setelah Jatuh dari Sepeda Motor, 3 Orang Sekeluarga Tewas

Untuk menghindari kejadian serupa terulang, Joko meminta pengguna jalan agar menaati rambu-rambu lalu lintas yang berlaku.

"Kami mengajak seluruh pengguna jalan untuk bersama-sama menaati rambu-rambu yang ada serta lebih waspada saat akan melintasi perlintasan sebidang kereta api," kata Joko.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com