Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Detik-detik Seorang Ibu Diterkam Buaya Saat Mencari Ikan, Sang Anak Berteriak Histeris

Kompas.com - 04/06/2021, 11:57 WIB
Setyo Puji

Editor

KOMPAS.com - Nasib naas dialami seorang ibu rumah tangga berinisial K di Banyuasin, Sumatera Selatan.

Pasalnya, ia diterkam buaya saat sedang mencari ikan di sungai dengan anaknya berinisial S pada Minggu (30/5/2021) petang.

Hingga sekarang korban belum juga ditemukan dan upaya pencarian masih terus dilakukan.

S mengatakan, saat kejadian itu dirinya bersama dengan ibunya K sedang mencari ikan menggunakan perahu sekitar pukul 17.30 WIB.

Baca juga: Cerita Anak yang Melihat Ibunya Diseret Buaya dan Menghilang

Namun, karena tangkapan ikan yang diperoleh menggunakan pancing itu belum banyak, upaya pencarian masih terus dilakukan hingga hari semakin malam.

Lanjut S, sesaat kemudian muncul batang kayu di dekat perahunya. Sontak, mereka berdua kaget karena dikira buaya.

"Saya ada firasat yang tidak enak saat itu dan tiba-tiba Ibu saya mendekat ke saya. Di dekat perahu ada yang mendekat, sempat dikira buaya, ternyata kayu," ungkap S seperti dikutip dari Tribunnews.com, Kamis (3/6/2021).

Belum sempat menenangkan diri setelah kemunculan batang kayu itu, seekor buaya besar langsung muncul ke permukaan sungai dan menyerangnya.

Beruntung S berhasil menghindar dan lolos dari gigitan buaya tersebut. Tapi naasnya, buaya itu justru berbalik menyerang ibunya yang duduk di belakangnya.

Baca juga: Kisah Tragis Seorang Ayah dan Anak Diterkam Buaya Saat Sedang Mancing di Atas Perahu, 1 Hilang, Begini Ceritanya

Mengetahui ibunya jatuh ke dalam sungai dan diterkam buaya, S langsung berteriak histeris untuk meminta bantuan warga sekitar.

"Saat itu Ibu saya sudah tidak ada lagi. Saya melihat buntut buaya itu dua kali menghempas di air, setelah itu hilang. Spontan, saya teriak Mamak. Warga yang mendengar teriakan saya dari darat langsung berkumpul dan bertanya. Saya jawab Mamak ditarik buaya," kata S.

Upaya pencarian setelah itu langsung dilakukan warga sekitar, namun, hingga sekarang belum membuahkan hasil.

S berharap ibunya segera ditemukan.

Editor : Abba Gabrillin

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Perampok Bersenjata Api yang Gasak Toko Emas di Blora Masih Buron

Perampok Bersenjata Api yang Gasak Toko Emas di Blora Masih Buron

Regional
Dugaan Dosen Joki di Untan Pontianak, Mahasiswa Tidak Kuliah tapi Tetap Dapat Nilai

Dugaan Dosen Joki di Untan Pontianak, Mahasiswa Tidak Kuliah tapi Tetap Dapat Nilai

Regional
Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Lebaran Kelar, Harga Bumbu Dapur Terus Melambung di Lampung

Regional
Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Dendam dan Sakit Hati Jadi Motif Pembunuhan Wanita Penjual Emas di Kapuas Hulu

Regional
Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Kerangka Manusia Kenakan Sarung dan Peci Ditemukan di Jalur Pendakian Gunung Slamet Tegal, seperti Apa Kondisinya?

Regional
Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Bupati Purworejo Temui Sri Sultan, Bahas soal Suplai Air Bandara YIA

Regional
Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Prabowo Minta Pendukungnya Batalkan Aksi Damai di MK Hari Ini, Gibran: Kita Ikuti Aja Arahannya

Regional
Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Pimpin Apel Bulanan Pemprov Sumsel, Pj Gubernur Agus Fatoni Sampaikan Apresiasi hingga Ajak Pegawai Berinovasi

Kilas Daerah
Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Suami Bunuh Istri di Riau, Sakit Hati Korban Hina dan Berkata Kasar ke Ibunya

Regional
Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni  Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Di Hadapan Ketua BKKBN Sumsel, Pj Ketua TP-PKK Tyas Fatoni Tegaskan Komitmen Turunkan Prevalensi Stunting

Regional
Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Banyak Pegawai Tak Gunakan Seragam Korpri Terbaru, Pj Wali Kota Pangkalpinang: Kalau Tak Mampu, Saya Belikan

Regional
Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Warga 2 Desa Diimbau Waspada Banjir Lahar Gunung Lewotobi Laki-laki

Regional
Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Petugas Rutan Tangkap Pengunjung Selundupkan Sabu ke Penjara

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Petir

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Jumat 19 April 2024, dan Besok : Tengah Malam ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com