SURABAYA, KOMPAS.com - Penanggung Jawab RSL Indrapura Surabaya Laksamana Pertama dr IDG Nalendra menyebutkan, upaya menyembuhkan pasien yang terpapar varian baru Covid-19 menjadi kado terbaik di RS Lapangan Indrapura selama satu tahun beroperasi.
Nalendra mengatakan, virus varian baru yang ditangani RSL Indrapura Surabaya yakni B.1.1.7 (strain Inggris) dan B.1.3.5.1 (strain Afrika Selatan).
"Ini adalah kado terbaik buat kita selama RS Lapangan ini mengabdi," kata dia usai menghadiri acara seremonial 1 tahun RSL Indrapura, Rabu (2/6/2021).
Nalendra dan anggota lainnya sempat takut saat menangani virus varian baru ini. Setelah keberhasilan ini, rasa takut itu berubah jadi percaya diri.
"Apalagi keberhasilan kita ini sekarang telah mampu menangani varian baru yang kita awalnya sangat takutkan ternyata output-nya sangat luar biasa," papar dia.
Baca juga: Dampak Gerhana Bulan Baru Terasa, Pasokan Ikan Laut Tersendat di Pasar Blitar
Dengan upaya tracking yang dilakukan tenaga medis, RSL Indrapura bisa mempelajari sifat virus tersebut. Mereka juga bisa mencari tahu pola penanganan terhadap pasien terjangkit.
"Ternyata setelah dipelajari hari ke 10-14 virus ini sudah lemah sekali dan bisa kita sembuhkan," ucap dia.
Nalendra sengaja berinisiatif mengambil sampel dari pekerja migran yang tiba di Jawa Timur. Sampel itu dikirim ke Balitbangkes untuk diteliti.
"saya minta dokter Faoka untuk mengambil sample PMI untuk dikirim ke Balitbangkes, hasilnya kita apakan? Kalau ada varian baru kita bisa tangani dengan baik," sebut dia.
Nalendra mengingatkan pandemi belum berakhir. Masyarakat membutuhkan cara agar bisa hidup berdampingan dengan virus.