Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga di Karawang Diminta Waspada Banjir Rob Dampak Gerhana Bulan Total

Kompas.com - 27/05/2021, 15:23 WIB
Farida Farhan,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

KARAWANG, KOMPAS.com - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengimbau masyarakat pesisir Karawang, Jawa Barat, agar waspada banjir rob mulai 27 Mei hingga 30 Mei 2021.

Kepala BMKG Stasiun Geofisika Bandung Teguh Rahayu menyebut, potensi banjir rob dapat teramplifikasi oleh adanya dampak dari gerhana bulan total atau super blood moon pada 26 Mei 2021.

"Berdasarkan perhitungan dampak berupa potensi banjir rob terhadap pesisir utara DKI Jakarta dan sekitaranya, termasuk Karawang, baru akan terjadi pada 27 Mei malam hingga 30 Mei 2021," ujar Rahayu saat dihubungi, Kamis (27/5/2021).

Baca juga: Banjir di Karawang, Salah Satu Desa Sudah 7 Kali Terendam

Sementara itu, terkait banjir rob yang terjadi di pesisir Karawang pada Rabu (26/5/2021) malam, Rahayu menjelaskan bahwa hal itu terjadi karena penyebab yang lain.

Ia menyebut, sejak 25 Mei 2021 tercatat kecepatan angin di Laut Jawa mencapai 46 kilometer/jam yang diperkirakan akan berlangsung hingga 27 Mei 2021.

Hal tersebut menyebabkan ketinggian gelombang di Laut Jawa (pesisir utara Jabar) meningkat hingga antara 1,3 - 1,5 meter.

"Kemungkinan besar, banjir di wilayah pesisir utara Jabar, dalam hal ini sekitar Karawang, lebih disebabkan oleh angin kencang tersebut," ujar Rahayu.

Baca juga: Dituduh Mencuri, Seorang Bocah Diikat dan Diseret seperti Hewan

Banjir rob melanda pesisir Desa Sedari, Kecamatan Cibuaya, Kabupaten Karawang.

Kepala Seksi Ketentraman dan Ketertiban Desa Sedari Herlan menyebut, banjir rob terjadi sejak pukul 18.00 WIB, dan surut pada Kamis pukul 01.00 WIB.

Ketinggian air mencapai 30 sentimeter.

Wilayah yang terdampak yakni Dusun Tanjungsari, Tirtasari, dan Karangsari.

"Untuk sementara, permukiman warga masih aman. Untuk tambak empang, semua terendam sebanyak 20 hektar," ujar Herlan melalui pesan singkat, Kamis.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Takut dan Malu, Siswi Magang di Kupang Melahirkan dan Sembunyikan Bayi dalam Koper

Regional
Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Pemkot Semarang Adakan Nobar Timnas U23 Indonesia Vs Korea Selatan di Balai Kota

Regional
Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Ikuti Arahan Musda, PKS Semarang Akan Mengusung Tokoh di Pilkada 2024

Regional
Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Mantan Kepala BPBD Deli Serdang Ditahan, Diduga Korupsi Rp 850 Juta

Regional
Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Peringati Hari Bumi, Kementerian KP Tanam 1.000 Mangrove di Kawasan Tambak Silvofishery Maros

Regional
Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi 'Long Storage' Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Dinas Pusdataru: Rawa Pening Bisa Jadi "Long Storage" Air Hujan, Solusi Banjir Pantura

Regional
Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Sungai Meluap, Banjir Terjang Badau Kapuas Hulu

Regional
Diduga Korupsi Dana Desa Rp  376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Diduga Korupsi Dana Desa Rp 376 Juta, Wali Nagari di Pesisir Selatan Sumbar Jadi Tersangka

Regional
Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Gunung Semeru 4 Kali Meletus Pagi Ini

Regional
Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Ban Terbalik, Pencari Batu di Lahat Hilang Terseret Arus Sungai Lematang

Regional
Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Cemburu Istri Hubungi Mantan Suami, Pria di Kabupaten Semarang Cabuli Anak Tiri

Regional
Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Nasdem dan PKB Silaturahmi Jelang Pilkada di Purworejo, Bahas Kemungkinan Koalisi

Regional
Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Ibu di Bengkulu Jual Anak Kandung Rp 100.000 ke Pacarnya

Regional
Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Bukan Cincin, Jari Pria Ini Terjepit Tutup Botol dan Minta Bantuan Damkar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com