Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Heboh Babi Misterius Tidur di Kasur Warga Konawe Utara, Ini Penjelasan Polisi

Kompas.com - 20/05/2021, 13:05 WIB
Kiki Andi Pati,
Khairina

Tim Redaksi

 

KENDARI, KOMPAS.com- Kemunculan seekor babi yang sempat viral di media sosial (medsos), tidur di kamar salah satu rumah warga di kecamatan Lasolo, Kabupaten Konawe Utara (Konut), Sulawesi Tenggara (Sultra) akhirnya terungkap.

Daeng Bajji, pemilik rumah mengatakan, ia tak mengetahui dari mana datangnya babi tersebut, karena sebelumnya ia bersama keluarga pergi rekreasi di pantai.

"Saat kami tiba di rumah, babi itu sudah tertidur di dalam kamar menantu saya dan di atas tempat tidur memang ada masker. Baru pas memang itu masker tepat di bawah mulutnya, jadi orang kira itu babi pakai masker,” ungkapnya saat dihubungi, Kamis (20/5/2021).

Baca juga: Bocah 7 Tahun yang Ditenggelamkan karena Dianggap Nakal Dikenal Pintar Mengaji

Sebelumnya, lanjut Bajji, ia mendapat kabar soal kemunculan babi tersebut setelah diberitahu bahwa rumahnya mendadak ramai karena ada seekor babi dalam rumahnya.

“Awalnya ada anak tinggal di sini yang mendengar ada suara orang ngorok. Dia kaget padahal tidak ada orang, pas dia intip ternyata ada babi di kamar menantu saya. Saya juga baru dikasih tahu setelah pulang dari permandian,” tuturnya.

Warga yang mengetahui keberadaan babi tersebut langsung menangkap dan mengikat hewan itu di tiang listrik. Warga menduga, hewan itu merupakan babi jadi- jadian. Ratusan warga pun berkumpul menyaksikan momen langka itu.

Bajji yang merupakan pemilik rumah makan menjelaskan bahwa babi yang masuk ke dalam rumahnya telah mati setelah sebelumnya dibawa warga ke kantor polisi.

“Saya dapat kabar katanya sudah mati itu babi tadi malam, setelah dibawa sama polisi,” kata Bajji.

Penemuan seekor babi sedang tertidur di atas ranjang rumah warga di Desa Watukila, Kecamatan Lasolo, Kabupaten Konut pada Jumat (14/5/2021) menghebohkan jagat sosial media. 

Baca juga: Tuding Tetangga Punya Pesugihan Babi Ngepet, Wati Diusir Meski Telah Minta Maaf

Sementara itu, Kapolsek Lasolo Iptu Bekti Kurniawan mengungkapkan, hasil pemeriksaan dokter hewan dari Dinas Peternakan Konawe Utara menyatakan bahwa memang itu adalah babi rusa Sulawesi jenis kelamin betina berusia 1,3 tahun.

Ia menjelaskan, babi rusa itu masuk ke dalam rumah warga lewat pintu belakang, dan penyebab kematian karena kekurangan asupan makan.

"Itu kan posisi babi dalam kondisi sekarat di atas kasur warga, penyebab kematian karena kekurangan energi atau kekurangan asupan makanan. Saat pemeriksaan di moncong babi terjadi pembusukan akibat luka dan sudah jadi belatung," kata Bekti dikonfirmasi via telepon, Kamis (20/5/2021).

Bekti menambahkan, berdasarkan keterangan Dinas Peternakan, di Kecamatan Lasolo masih banyak babi rusa, apalagi di wilayah Kabupaten Konawe Utara masih banyak kawasan hutan dan perkebunan.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mantan Ketua KONI Tersangka Korupsi Dana Hibah Ditahan Kejati Sumsel

Mantan Ketua KONI Tersangka Korupsi Dana Hibah Ditahan Kejati Sumsel

Regional
26 Pekerja Migran Asal NTT Meninggal di Luar Negeri dalam 4 Bulan

26 Pekerja Migran Asal NTT Meninggal di Luar Negeri dalam 4 Bulan

Regional
Perincian Sanksi untuk ASN di Semarang apabila Bolos di Hari Pertama Kerja Usai Lebaran 2024

Perincian Sanksi untuk ASN di Semarang apabila Bolos di Hari Pertama Kerja Usai Lebaran 2024

Regional
127 Perusahaan di Jateng Bermasalah soal THR, Paling Banyak Kota Semarang

127 Perusahaan di Jateng Bermasalah soal THR, Paling Banyak Kota Semarang

Regional
Kisah Jumadi, Mudik Jalan Kaki 4 Hari 4 Malam dari Jambi ke Lubuk Linggau karena Upah Kerja Tak Dibayar

Kisah Jumadi, Mudik Jalan Kaki 4 Hari 4 Malam dari Jambi ke Lubuk Linggau karena Upah Kerja Tak Dibayar

Regional
Gagalkan Aksi Pencurian hingga Terjungkal, Karyawan Alfamart di Semarang Naik Jabatan

Gagalkan Aksi Pencurian hingga Terjungkal, Karyawan Alfamart di Semarang Naik Jabatan

Regional
Pimpin Apel Usai Cuti Lebaran, Pj Gubernur Sumut: Kehadiran ASN Pemprov Sumut 99,49 Persen

Pimpin Apel Usai Cuti Lebaran, Pj Gubernur Sumut: Kehadiran ASN Pemprov Sumut 99,49 Persen

Regional
Kakek di Kupang Ditangkap Usai Todongkan Senjata Laras Panjang ke Istrinya

Kakek di Kupang Ditangkap Usai Todongkan Senjata Laras Panjang ke Istrinya

Regional
Menyoal Ditetapkannya Anandira, Istri Anggota TNI, sebagai Tersangka Usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami

Menyoal Ditetapkannya Anandira, Istri Anggota TNI, sebagai Tersangka Usai Bongkar Dugaan Perselingkuhan Suami

Regional
Penampungan Minyak Mentah di Blora Terbakar, Pemkab Segera Ambil Sikap dengan Pertamina

Penampungan Minyak Mentah di Blora Terbakar, Pemkab Segera Ambil Sikap dengan Pertamina

Regional
Ternyata, Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Orang Kabur Usai Kecelakaan

Ternyata, Sopir Bus ALS yang Tewaskan 1 Orang Kabur Usai Kecelakaan

Regional
Dosen Universitas Pattimura yang Diduga Lecehkan Mahasiswi Belum Diperiksa, Begini Penjelasan Polisi

Dosen Universitas Pattimura yang Diduga Lecehkan Mahasiswi Belum Diperiksa, Begini Penjelasan Polisi

Regional
Angka Stunting di Riau Turun Jadi 13,6 Persen, Pj Gubernur SF Hariyanto Berikan Apresiasi

Angka Stunting di Riau Turun Jadi 13,6 Persen, Pj Gubernur SF Hariyanto Berikan Apresiasi

Regional
Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Palembang Dimakamkan Satu Liang

Ibu dan Anak Korban Pembunuhan di Palembang Dimakamkan Satu Liang

Regional
Sesuai Arahan Pj Gubernur Bahtiar, Dinkes Sulsel Kirim Bantuan untuk Korban Longsor di Tana Toraja

Sesuai Arahan Pj Gubernur Bahtiar, Dinkes Sulsel Kirim Bantuan untuk Korban Longsor di Tana Toraja

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com