SERANG, KOMPAS.com - Pengelola Jalan Tol Tangerang-Merak mencatat, ada sebanyak 1.182.700 kendaraan yang menggunakan jalan tol selama periode larangan mudik dari 6 hingga 17 Mei 2021.
Kepala Departemen Humas PT Marga Mandasakti Uswatun Hasanah mengatakan, jumlah kendaraan tertinggi terjadi pada 6 Mei 2021, dengan lalu lintas harian (LHR) mencapai 127.414 kendaraan.
"Selama penyekatan 6 sampai 17 Mei sebanyak 1.182.700 kendaraan melintas. Namun, terjadi perubahan pola traffic-nya," kata Uswatun kepada wartawan, Kamis (20/5/2021).
Baca juga: Pemprov Banten Akan Kembali Pindahkan RKUD ke Bank Banten, Ini Alasannya
Menurut Uswatun, perubahan pola traffic terjadi karena adanya kebijakan pelarangan mudik di pada tahun ini, sehingga kendaaran yang melintas didominasi oleh kendaraan logistik, bukan pribadi.
Tercatat 60 persen kendaraan logistik melintas di ruas tol ujung barat Pulau Jawa selama larangan mudik.
"Memang biasanya pada arus mudik dan balik terjadi pembatasan kendaraan barang. Namun saat ini di dominasi oleh kendaraan logistik," ujar Uswatun.
Baca juga: Kasus Kredit Fiktif Rp 43 Miliar, 2 Mantan Pejabat Bank di Pangkalpinang Ditahan
Uswatun mengatakan, traffic kendaraan yang melintas sebelum dan sesudah adanya pelarangan mudik jumlahnya mencapai 145.000 kendaraan.
"Sebelum dan sesudah penyekatan, volume kendaraan meningkat dibandingkan lalin harian yang sekitar 145.000," kata Uswatun.
Uswatun mengatakan, pihaknya juga selalu mendukung upaya pemerintah dalam mencegah penyebaran Covid-19 dengan berbagai kebijakan, termasuk larangan mudik.
"Kami mendukung upaya pemerintah mengendalikan penyebaran Covid-19. Salah satunya dengan penyekatan mudik dan juga pembatasan wisata di Banten," kata dia.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.