Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Sepekan Dirawat, Kondisi 2 Pekerja Migran yang Terjangkit Covid-19 Varian Baru Baik dan Stabil

Kompas.com - 18/05/2021, 15:05 WIB
Achmad Faizal,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Setelah sepekan dirawat intensif di Rumah Sakit Lapangan Indrapura (RSLI) Surabaya, kondisi dua pekerja migran asal Jatim yang terjangkit Covid-19 varian baru dari Inggris dan Afrika Selatan mulai stabil.

Penanggung Jawab RSLI, Laksamana Pertama TNI I Dewa Gede Nalendra Djaya Iswara mengatakan, salah satu pasien bahkan sudah dua kali negatif Covid-19 dari hasil tes swab rutin.

"Dua pasien dimaksud saat ini dalam kondisi baik, stabil dan sehat. Salah satunya bahkan sudah dua kali negatif. Tapi kami masih menunggu perkembangan kondisi kesehatannya selama 14 hari," kata Nalendra saat dikonfirmasi, Selasa (18/5/2021).

Kedua pasien yang berasal Kabupaten Jember dan Kabupaten Sampang itu, kata Nalendra, masuk ke RSLI pada 11 Mei 2021.

Keduanya dirawat di ruang isolasi khusus agar tidak bercampur dengan pasien lain. Sebab, Covid-19 mutasi dari luar negeri tersebut tingkat penularannya lebih tinggi.

Baca juga: 2 Prajurit TNI Gugur Dianiaya 20 OTK di Yahukimo

"Kita rawat dan ditempatkan di ruang isolasi khusus, karena Covid-19 yang diidap penularannya 75 persen lebih cepat," terangnya.

Sebelumnya, Gubernur Jatim Khofifah Indar Parawansa menyebut ada dua pekerja migran Indonesia yang terjangkit virus mutasi dari luar negeri.

Masing-masing terjangkit Covid-19 B117 strain Inggris, dan satu lainnya terdeteksi Covid-19 B1351 strain Afrika Selatan.

Sebanyak lebih dari 14.000 lebih pekerja migran Indonesia asal Jatim kembali ke kampung halaman di Jatim bertepatan dengan momentum lebaran tahun ini.

Khofifah menolak mereka disebut mudik sebab mereka pulang ke kampung halaman karena sudah tidak ada lagi ikatan kerja di luar negeri.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Gerombolan Massa Tawuran di Perkampungan Magelang, Bawa Celurit dan Botol Kaca

Regional
Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Mantan Caleg di Pontianak Tipu Warga Soal Jual Beli Tanah Senilai Rp 2,3 Miliar

Regional
Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Fakta Temuan Kerangka Wanita di Pekarangan Rumah Kekasihnya, Pelaku Residivis Pembunuhan

Regional
Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Regional
Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Regional
Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Regional
Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com