Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Tak Pernah Dikunjungi Keluarga, Nani Pengirim Sate Beracun Dapat Pakaian dari Polisi Saat Lebaran

Kompas.com - 18/05/2021, 11:40 WIB
Rachmawati

Editor

KOMPAS.com - Nani Aprilia Nurjaman (25), tersangka kasus sate sianida di Bantul tak pernah dikunjungi keluarga termasuk saat Lebaran.

Nani adalah tahanan yang dititipkan di Mapolsek Bantul sejak 1 Mei 2021.

Bukan hanya tak dikunjungi keluarga, Nani juga tidak pernah mendapatkan kiriman makanan ataupun pakaian dari keluarga atau kerabatnya.

Hal tersebut diungkapkan Kapolsek Bantul Kompol B Ayom, Senin (17/5/2021).

Baca juga: Selama Ditahan, Nani, Pengirim Sate Beracun Tak Pernah Dijenguk Keluarga, Termasuk Saat Lebaran

Karena tak mendapatkan pakaian dari keluarganya, salah satu anggota polisi memberikan Nani baju.

"Kalau celana sempat diberikan dari orang serse. Semua itu karena belum kiriman pakaian dari keluarganya," kata Anom.

Ia mengatakan telah memberikan kesempatan pada keluarga untuk menjenguk Nani walaupun secara tidak langsung karena kondisi pandemi Covid-19.

Menurutnya, keluarga sebenarnya bisa melakukan video call dengan Nani serta bisa menitipkan makanan atau pakaian.

Namun setelah 17 hari ditahan, tak ada satu pun yang keluarga dan kerabat yang menjenguk Nani.

Baca juga: Update 10 Hari Kasus Sate Bersianida, Sosok R Si Pemberi Ide Belum Juga Ketemu, Polisi Bantah Tomy dan Nani Nikah Siri


Didampingi 3 polwan karena kondisinya labil.

Anom mengatakan selama ditahan di Mapolsek Bantul, kondisi Nani cukup baik.

Namun Nina didampingi oleh tiga polwan yang sering berkomunikasi untuk menghindari hal-hal yang tidak diinginkan.

"Kita punya tiga polwan untuk melakukan pendampingan psikologi," kata Ayom.

Seperti diberitakan sebelumnya. Nani ditangkap di rumahnya di Kapanewon Piyungan pada 30 April 2021.

Baca juga: Soal Dugaan Pernikahan Siri Aiptu Tomy dan Nani, Wanita Pengirim Sate Beracun, Ini Penjelasan Polisi

Ia adalah sosok perempuan misterius yang menitipkan sate melalui pengemudi ojek online kepada pria yang bernama Tomy warga Kapanewon Kasihan, Bantul pada Minggu (26/4/2021).

Karena tidak kenal dengan pengirim, keluarga Tomy menolak.

Halaman:


Terkini Lainnya

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Lebih dari Setahun, “Runway” Bandara Binuang Rusak Akibat Tanah Amblas

Regional
Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Waspada Banjir dan Longsor, BMKG Prediksi Hujan Deras di Jateng Seminggu ke Depan

Regional
Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Harus Alokasi Hibah Pilkada, Aceh Barat Daya Defisit Anggaran Rp 70 Miliar

Regional
2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

2 Eks Pejabat Bank Banten Cabang Tangerang Didakwa Korupsi Kredit Fiktif Rp 782 Juta

Regional
Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Perbaikan Jembatan Terdampak Banjir di Lombok Utara Jadi Prioritas

Regional
PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

PKS Usulkan Anggota DPR Nasir Djamil Jadi Cawalkot Banda Aceh

Regional
Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Tak Terima Ibunya Dihina, Pria di Riau Bunuh Istrinya

Regional
Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Sambut Indonesia Emas 2045, GP Ansor Gelar Acara Gowes Sepeda Jakarta-Bogor

Regional
Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Pengadaan Kapal Fiktif Rp 23,6 Miliar, Pengusaha Cilegon Divonis 4 Tahun Penjara

Regional
5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

5 Pemandian Air Panas Magelang, Ada yang Buka 24 Jam

Regional
Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Terduga Pelaku Pembunuhan Karyawan Toko Pakaian Asal Karanganyar Belum Tertangkap

Regional
Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Motif Pembunuhan Mantan Istri di Kubu Raya, Korban Minta Rp 2,5 Juta dan Cekcok

Regional
Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Soal Hibah Pembangunan Gedung Baru Senilai Rp 7,3 M, Kejari Blora: Gedung Sempit

Regional
Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Miring Sejak 2018, Jembatan Dermaga Sei Nyamuk di Pulau Sebatik Ambruk

Regional
Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Kesaksian Korban Truk Terguling di Kebumen: Remnya Blong, Bannya Bocor

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com