Kasus Aktif Covid-19 di Sekadau Capai 115 Orang, Klaster Pernikahan Terus Bertambah

PONTIANAK, KOMPAS.com – Kepala Dinas Kesehatan Kalimantan Barat (Kalbar) Harisson menyebut, kasus Covid-19 dari klaster pernikahan di Kabupaten Sekadau terus bertambah.

Berdasarkan data perkembangan Covid-19 di Kalbar, Jumat (7/5/2021), jumlah kasus aktif di kabupaten tersebut mencapai 115 orang.

“Hari ini, dari klaster perkawinan tersebut bertambah 23 kasus baru,” kata Harisson kepada wartawan, Jumat siang.

Baca juga: Klaster Pernikahan Muncul di Sekadau, 54 Orang Positif Covid-19, 3 Meninggal Dunia

Harisson menerangkan, klaster ini awalnya bermula dari sebuah acara pernikahan di sebuah barak perkebunan kelapa sawit.

Saat pertama kali teridentifikasi, diketahui sebanyak 54 orang positif Covid-19 dan 3 orang meninggal dunia.

Harisson menjelaskan, dari 3 orang yang meninggal dunia, 2 di antaranya merupakan suami istri, warga Tapang Semadak.

"Satu orang lainnya dari Gonis Tekam, Sekadau," jelas Harisson.

Baca juga: Klaster Pernikahan di Sekadau, Gubernur Kalbar: Bisa Jadi Ini Jenis yang Membahayakan

Harisson menerangkan, klaster itu terungkap setelah diketahui ada salah seorang positif Covid-19.

Setelah dilakukan tracing kontak, yang bersangkutan pernah menghadiri acara pernikahan.

"Pesta pernikahannya dilaksanakan pekan lalu. Setelah dilakukan tracing terhadap semua yang hadir ternyata banyak yang positif," ujar Harisson.

Sebagaimana diketahui, pada Jumat 7 Mei 2021, terdapat tambahan 133 kasus Covid-19 baru di Kalbar. Sebanyak 15 orang di antaranya menjalani perawatan di rumah sakit.

Dari 133 orang tersebut, masing berada di Kota Pontianak 22 orang, Kabupaten Bengkayang 4 orang, Kabupaten Ketapang 15 orang, Kabupaten Kubu Raya 17 orang, Kabupaten Landak 19 orang, Kabupaten Mempawah 1 orang, Kabupaten Sambas 3 orang.

Kemudian Kabupaten Sanggau 1 orang, Kabupaten Sekadau 23 orang, Kabupaten Kapuas Hulu 3 orang, Kota Singkawang 3 orang, Kabupaten Sintang 2 orang, Kabupaten Melawi 19 orang dan luar wilayah 1 orang

“Ada 104 orang dinyatakan sembuh dari Covid-19,” ungkap Harisson.

Adapun sejak pandemi, total kasus Covid-19 mencapai 8.417 orang.

Sebanyak 7.298 orang atau 86,70 telah dinyatakan sembuh dan 55 orang atau 0,65 orang meninggal dunia.