KARAWANG, KOMPAS.com - Keripik bolu (kribo), bolu kijing hingga bagelen turubuk adalah sebagian dari produk yang dihasilkan para pelaku usaha mikro, kecil dan menengah (UMKM) di Karawang, Jawa Barat.
Para pelaku UMKM itu merasa bahagia karena menerima order dari 14 perusahaan di Karawang.
Produk-produk itu dipesan oleh perusahaan dalam bentuk parsel Lebaran.
Baca juga: Silakan Pak, Tembak Saya, Saya Hanya Orang Miskin
Ketua Forum Wirausaha Karawang (Forwika) Asep Mulyana menyebut, ada sekitar 2.900 parsel Lebaran yang dipesan 14 perusahaan di Karawang.
Seluruh isinya merupakan produk dari UMKM di Karawang.
"Ada 70 UMKM yang terlibat. Perputaran uangnya sekitar Rp 300 juta," ujar Asep dalam acara simbolis kerja sama Pemkab Karawang dengan perusahaan dalam rangka bela beli produk UMKM Karawang di Dinas Koperasi dan UMKM Karawang, Selasa (4/5/2021).
Asep menyebut, para pelaku UMKM ikut merasakan tunjangan hari raya (THR).
Sebab, biasanya dalam sehari mereka memproduksi 20-30 produk.
Namun, kali ini sampai 300 buah.
Baca juga: Video Viral, Sopir Mengaku Anggota Polda Banten Ancam Tembak Warga di SPBU
Hamper untuk Lebaran yang merupakan pesanan sejumlah perusahaan itu dikemas di enam titik.
Setelah jadi satu, kemudian parsel tinggal disalurkan.
"Mereka melibatkan saudara hingga tetangga," kata dia.
Asep mengucapkan terima kasih kepada Pemkab Karawang yang telah memfasilitasi pembinaan hingga pemasaran produk UMKM.
Juga kepada perusahaan yang telah memesan produk warga Karawang.