Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Warga Surabaya Dilarang ke Luar Kota Saat Lebaran, Kadishub: Kita Sarankan untuk "Staycation"

Kompas.com - 30/04/2021, 15:53 WIB
Ghinan Salman,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

SURABAYA, KOMPAS.com - Kepala Dinas Perhubungan Kota Surabaya Irvan Wahyudrajat meminta warga Surabaya tetap tinggal di rumah atau tidak bepergian ke luar kota saat Lebaran.

Ia menganjurkan masyarakat untuk berlibur di sejumlah titik di Kota Surabaya, seperti Suramadu, Kebun Binatang Surabaya, dan sejumlah mal di Kota Pahlawan.

Irvan menyerankan warga Surabaya mendatangi lokasi wisata yang telah memperoleh asesmen dari Pemkot Surabaya. Ia tetap mengingatkan warga menerapkan protokol kesehatan ketat selama berwisata.

"Di tengah kota, kan kita menyarankan untuk staycation, bagaimana warga Surabaya untuk tidak pergi luar kota dan bisa berlibur di dalam kota saja ke tempat-tempat yang sudah dibuka, seperti taman, mal, yang sudah melalui asesmen dengan menerapkan prokes, silakan berkunjung atau wisata lokal di Kota Surabaya," kata Irvan, saat dikonfirmasi, Jumat (30/4/2021).

Meski mengizinkan warga Surabaya berwisata di dalam kota, petugas gabungan tetap melakukan pengawasan untuk mengantisipasi penyebaran Covid-19 di Kota Pahlawan.

Baca juga: Mengenal Suheri, Satu-satunya PNS di KRI Nanggala-402, Dikenal sebagai Ahli Torpedo

"Tetap kita antisipasi di tempat-tempat padat seperti Kenjeran, Suramadu, dan mal-mal untuk meningkatkan pengawasan kepada pengunjung," ujar dia.

Menurut Irvan, antisipasi untuk menekan penyebaran Covid-19 saat larangan mudik Lebaran juga dilakukan dengan cara lain.

Salah satunya dengan melakukan pengawasan ketat perihal keperluan dan domisili pengguna bus antarkota di Terminal Purabaya.

Menurutnya, sah-sah saja jika pengguna jasa moda transportasi darat melakukan perjalanan ke luar kota.

Akan tetapi, harus disertai surat keterangan atau kepentingan mereka melakukan perjalanan.

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Mereka yang Pergi dan Datang di Balik Kemegahan IKN

Mereka yang Pergi dan Datang di Balik Kemegahan IKN

Regional
Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Harga Daging Sapi di Pasar Kebumen Naik Jelang Idul Fitri

Regional
Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Penerimaan Bintara Polisi di Papua, Ada Kuota Khusus untuk Anak Kepala Suku

Regional
Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Terungkap Asal Puluhan Senjata Api di Bandung, Dititipi Suami yang Ditahan di Lapas Cipinang

Regional
Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Pesta Sabu dengan Temannya, Caleg Gagal Asal Pati Diringkus Polisi

Regional
Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Banjir Demak Berangsur Surut, Ribuan Orang Tinggalkan Pos Pengungsian

Regional
Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Kualitas Rendah, Beras Lokal di Kebumen Kurang Diminati meski Harganya Turun

Regional
Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Diduga Hendak Perang Sarung, Puluhan Pelajar di Demak Diamankan Polisi

Regional
SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

SPBU di Jalan Utama Kabupaten Semarang Diperiksa untuk Mencegah Kecurangan

Regional
Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Peringati Jumat Agung, Remaja di Magelang Rasakan Penyaliban Yesus

Regional
Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Aktivitas Gunung Marapi Meningkat, Wagub Audy Minta Warga Waspada

Regional
Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Jalan Rusak Pasca Banjir di Demak Ditargetkan Rampung Sebelum Lebaran

Regional
Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Sebelum Bunuh Mantan Anak Buah, Bos Madu di Banten Konsumsi 10 Pil Koplo

Regional
Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Depresi Hamil di Luar Nikah, Remaja Putri di Jepara Bekap dan Buang Bayinya ke Sungai

Regional
Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Harvey Moeis Jadi Tersangka, Kasus Bermula dari Anjloknya Ekspor PT Timah Tbk

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com