Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pemprov Jabar dan Baznas Akan Bangun Klinik Lansia Inggit Garnasih

Kompas.com - 30/04/2021, 13:19 WIB
Dendi Ramdhani,
Abba Gabrillin

Tim Redaksi

BANDUNG, KOMPAS.com - Gubernur Jawa Barat Ridwan Kamil mengatakan, Pemerintah Provinsi Jabar akan membangun klinik lansia.

Proyek itu rencananya akan menggunakan dana keumatan yang dikelola oleh Badan Amil Zakat Nasional (Baznas).

Hal itu ia sampaikan usai menghadiri kegiatan Gerakan Cinta Zakat Jawa Barat di Gedung Pakuan, Kota Bandung, Jumat (30/4/2021).

Baca juga: 3 Penyamaran Polisi yang Berhasil Mengungkap Kasus Kejahatan

"Hari ini saya menandatangani surat keputusan, kita akan mulai membangun klinik untuk lansia yang kita namai Klinik Inggit Garnasih. Karena dulu ada aspirasi dari keluarganya, salah satu cita-cita Bu Inggit sebagai orang luar biasa ingin membangun klinik untuk lansia belum kesampaian," kata Ridwan Kamil.

Pria yang akrab disapa Emil itu menuturkan, proyek itu sekaligus membuktikan bahwa dana keumatan punya peran besar dalam pembangunan fasilitas masyarakat.

"Nah, mudah-mudahan berhasil dan kita buktikan bahwa membangun Jabar bisa tanpa APBD, tapi melalui dana keumatan. Kita tes yang kecil dulu bangun klinik, sampai nanti akhirnya semua fasilitas kaum dhuafa bisa kita bangun lewat dana keumatan. Mudah-mudahan dalam setahun bisa kita resmikan," kata Emil.

Baca juga: Korban Rapid Test Bekas Pegawai Kimia Farma Diperkirakan Ribuan Orang

Emil menilai, pengelolaan zakat di Indonesia masih belum maksimal.

Sebab, dari potensi zakat nasional yang mencapai Rp 200 triliun, hanya 10 persen yang bisa dikelola secara profesional.

"Jadi pertanyaannya 90 persennya ke mana? Antara tidak dibayar karena lupa atau diserahkan tanpa terkoordinasi, kita tidak tahu. Tapi pengelolaan profesional kita menurut saya masih kalah dengan Malaysia yang penduduknya lebih sedikit, tapi pengelolaan zakat oleh lembaganya jauh lebih besar," kata Emil.

Dalam kesempatan itu, Emil mengimbau agar masyarakat berlomba membayar zakat, khususnya bagi para pejabat dan pegawai di lingkungan Pemprov Jabar.

"Masih banyak kaum dhuafa yang perlu dibantu. Karena itu saya imbau kelompok masyarakat muslim di Jabar untuk segera melaksanakan kewajiban membayar zakat. Kita cintai zakat ini semata agar mereka yang dhuafa terbantu," kata Emil.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Regional
Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Pimpinan Ponpes Cabul di Semarang Divonis 15 Tahun Penjara

Regional
Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Viral, Video Penggerebekan Judi di Kawasan Elit Semarang, Ini Penjelasan Polisi

Regional
Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Pj Wali Kota Tanjungpinang Jadi Tersangka Kasus Pemalsuan Surat Tanah

Regional
Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Polisi Aniaya Istri Gunakan Palu Belum Jadi Tersangka, Pelaku Diminta Mengaku

Regional
Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Ngrembel Asri di Semarang: Daya Tarik, Harga Tiket, dan Rute

Regional
Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Gunung Ruang Kembali Meletus, Tinggi Kolom Abu 400 Meter, Status Masih Awas

Regional
Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Lansia Terseret Banjir Bandang, Jasad Tersangkut di Rumpun Bambu

Regional
Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Polda Jateng: 506 Kasus Kecelakaan dan 23 Orang Meninggal Selama Mudik Lebaran 2024

Regional
Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Disebut Masuk Bursa Pilgub Jateng, Sudirman Said: Cukup Sekali Saja

Regional
Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Bupati dan Wali Kota Diminta Buat Rekening Kas Daerah di Bank Banten

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com