Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Lumpur dari Erupsi Kawah Sileri yang Tutup Jalan Mulai Dibersihkan

Kompas.com - 30/04/2021, 12:52 WIB
Teuku Muhammad Valdy Arief

Editor

Sumber Antara

KOMPAS.com- Ruas jalan yang tertutup lumpur akibat letusan Kawah Sileri di Dataran Tinggi Dieng, Banjarnegara,  Jawa Tengah, mulai dibersihkan.

Sejumlah personel Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Banjarnegara diterjunkan untuk membersihkan jalan.

"BPBD Banjarnegara pagi ini mengirim tim untuk membersihkan badan jalan di sekitar Kawah Sileri yang tertutup material lumpur pascaerupsi freatik kemarin," kata Kepala Pelaksana BPBD Banjarnegara Aris Sudaryanto melalui Kepala Bidang Kedaruratan dan Logistik Andri Sulistyo di Banjarnegara, Jumat (30/4/2021), seperti dilansir Antara.

Baca juga: Kawah Sileri Erupsi, Tempat Wisata di Dieng Banjarnegara Masih Buka

Selain itu, BPBD Banjarnegara juga akan menentukan zona aman dan menyosialisasikan risiko erupsi kepada masyarakat di sekitar Kawah Sileri.

Hingga Jumat siang, masyarakat masih diminta tidak melintas di sekitar lokasi letusan.

"Untuk sementara ini kami juga masih mengimbau masyarakat untuk tidak mendekat terutama dalam radius 500 meter dari bibir kawah," katanya.

Sebelumnya diberitakan, BPBD Banjarnegara menginformasikan telah terjadi erupsi freatik di Kawah Sileri, Desa Kepakisan, Kecamatan Batur, Banjarnegara, pada Kamis (29/4/2021) sekitar 18.25 WIB dengan lontaran material sekitar 400 meter ke arah selatan.

Baca juga: Erupsi Kawah Sileri Dieng Bersifat Freatik

Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMBG) Kementerian Energi dan Sumber Daya Mineral menyatakan erupsi ini bersifat freatik.

"Erupsi yang terjadi bersifat freatik tidak didahului oleh kenaikan gempa-gempa vulkanik secara signifikan yang menandakan tidak ada suplai magma ke permukaan," kata kata Kepala PVMBG Andiani.

Tingkat aktivitas Gunung Dieng saat ini masih berada pada Level I atau normal.

Masyarakat dan wisatawan diimbau tidak mendekati Kawah Sileri pada radius 500 meter dari bibir kawah, serta tidak beraktivitas di sekitar Kawah Timbang untuk menghindari ancaman gas-gas vukanis konsentrasi tinggi yang dapat membahayakan jiwa.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Sumber Antara
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Pilkada Solo, PKS Lakukan Penjaringan Bakal Cawalkot dan Siap Berkoalisi

Regional
Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Pembangunan Tanggul Sungai Wulan Demak Pakai Tanah Pilihan

Regional
19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

19,5 Hektar Tanaman Jagung di Sumbawa Terserang Hama Busuk Batang

Regional
Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Golkar Jaring Bakal Calon Bupati Sleman, Ada Mantan Sekda dan Pengusaha Kuliner yang Ambil Formulir

Regional
Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Viral, Brio Merah Halangi Laju Ambulans, Pengemudi Berikan Penjelasan

Regional
Cemburu Pacarnya 'Di-booking', Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Cemburu Pacarnya "Di-booking", Warga Lampung Bacok Pria Paruh Baya

Regional
Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Gagal Curi Uang di Kotak Wakaf, Wanita di Jambi Bawa Kabur Karpet Masjid

Regional
Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Pantai Watu Karung di Pacitan: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Diejek Tak Cocok Kendarai Honda CRF, Pemuda di Lampung Tusuk Pelajar

Regional
Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Bantuan PIP di Kota Serang Jadi Bancakan, Buat Perbaiki Mobil hingga Bayar Utang

Regional
Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Ditanya soal Pilkada Kabupaten Semarang, Ngesti Irit Bicara

Regional
Ditinggal 'Njagong', Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Ditinggal "Njagong", Nenek Stroke di Grobogan Tewas Terbakar di Ranjang

Regional
Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Terungkap, Napi LP Tangerang Kontrol Jaringan Narkotika Internasional

Regional
Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Siswi SMA di Kupang Ditemukan Tewas Gantung Diri

Regional
Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Mengaku Khilaf, Pria di Kubu Raya Cabuli Anak Kandung Saat Tidur

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com