KUPANG, KOMPAS.com - Warga Desa Oebesi, Kecamatan Amarasi Timur, Kabupaten Kupang, Nusa Tenggara Timur (NTT), digemparkan dengan adanya potongan tubuh bayi yang dimakan anjing.
"Potongan tubuh bayi yang dimakan anjing itu pertama kali ditemukan oleh seorang warga bernama Rijal Sonsiki, pada Kamis (22/4/2021) kemarin," ungkap Pejabat Humas Polres Kupang, Aiptu Randy Hidayat kepada Kompas.com, Jumat (23/4/2021) malam.
Randy menyebut, potongan tubuh bayi ditemukan di halaman rumah Yunus Yulius Nenosaban di Kampung Kuanunu, RT 009 RW 004, Dusun 3, Desa Oebesi.
Menurut Randy, sebagian tubuh bayi habis dimakan anjing.
Baca juga: Detik-detik KRI Nanggala-402 Hilang Kontak Saat Latihan Menembak Torpedo
Kejadian itu, lanjut Randy, bermula saat Rijal mengendarai sepeda motor dari arah Desa Pakubaun, Kabupaten Kupang.
Rijal melihat ada seekor anjing membawa mayat bayi dengan cara digigit dari dalam hutan menuju halaman rumah Yunus Yulius Nenosaban.
Selanjutnya, Rijal menuju ke permukiman warga dan bertemu dua warga lainnya Maria Goreti Rao (19) dan Indrawati Nenosaban (29), yang sedang duduk di teras rumah.
Informasi itu kemudian menyebar dan menggegerkan warga setempat.