Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Viral, Video Petugas Bea Cukai Pekanbaru Diserang Puluhan Orang, Polisi: Identitas Pelaku Kami Kantongi

Kompas.com - 21/04/2021, 20:42 WIB
Idon Tanjung,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

PEKANBARU, KOMPAS.com - Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polresta Pekanbaru memburu puluhan pelaku penyerangan terhadap petugas Direktorat Jenderal Bea Cukai (DJBC) Riau.

Kepala Satuan Reserse Kriminal Polresta Pekanbaru Kompol Juper Lumban Toruan mengatakan, petugas tengah melakukan pengejaran terhadap para pelaku.

"Penyelidikan masih sedang berjalan. Namun, identitas para pelaku sudah kami kantongi," kata Juper kepada wartawan, Rabu (21/4/2021).

Menurut dia, ada sekitar 20 orang pelaku yang diduga menyerang petugas bea cukai  Riau. Para pelaku merusak mobil dan menganiaya salah satu personel bea cukai.

Baca juga: 6 Petugas Bea Cukai Mangkir Dipanggil Polda Riau Terkait Kasus Penembakan Haji Permata

Juper menjelaskan, peristiwa itu terjadi pada Senin (19/4/2021), sekitar pukul 23.00 WIB, di Jalan Juanda, Pekanbaru.

Mulanya, petugas bea cukai yang menggunakan mobil unit K-9 melakukan pengejaran terhadap sebuah mobil yang diduga membawa rokok ilegal.

Pada saat diadang, tiba-tiba datang tiga mobil yang melakukan intimidasi terhadap petugas bea cukai.

"Para pelaku melakukan pengrusakan mobil dan penganiayaan terhadap petugas bea cukai," sebut Juper.

Baca juga: Kasus Penembakan Petugas Bea Cukai di Riau, Total 4 Orang Tertembak, Termasuk Haji Permata

Petugas Polresta Pekanbaru mendatangi lokasi, namun para pelaku sudah kabur. Petugas mengamankan mobil bea cukai yang sudah dirusak oleh pelaku penyerang.

Juper mengaku, saat petugas bea cukai melakukan kegiatan berisiko, tidak melibatkan aparat kepolisian.

"Apabila melakukan kegiatan berisiko, bisa berkoordinasi dengan polisi supaya bisa memantau kondisi di lapangan. Setidaknya kita bisa mengantisipasi kejadian seperti kemarin itu," ujar Juper.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Pilkada Kabupaten Semarang, Belum Ada Partai yang Buka Pendaftaran Bakal Calon Bupati

Regional
Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Protes, Pria Berjas dan Berdasi di Palembang Mandi di Kubangan Jalan Rusak

Regional
Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Sebuah Mobil Terlibat Kecelakaan dengan 4 Motor, Awalnya Gara-gara Rem Blong

Regional
Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Rektor Unpatti Bantah Aksi Mahasiswa, Jamin Ada Ruang Aman di Kampus

Regional
Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Terjadi Lagi, Rombongan Pengantar Jenazah Cekcok dengan Warga di Makassar

Regional
Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Berhenti di Lampu Merah Pantura, Petani di Brebes Tewas Jadi Korban Tabrak Lari

Regional
Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Wisuda di Unpatti Diwarna Demo Bisu Mahasiswa Buntut Kasus Dugaan Pelecehan Seksual Dosen FKIP

Regional
Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Pemkab Kediri Bangun Pasar Ngadiluwih Awal 2025, Berkonsep Modern dan Wisata Budaya

Regional
Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Ambil Formulir di 5 Partai Politik, Sekda Kota Ambon: Saya Serius Maju Pilkada

Regional
Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Banjir Kembali Terjang Pesisir Selatan Sumbar, Puluhan Rumah Terendam

Regional
Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Sering Diteror Saat Mencuci di Sungai, Warga Tangkap Buaya Muara Sepanjang 1,5 Meter

Regional
Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Ditunjuk PAN, Bima Arya Siap Ikut Kontestasi Pilkada Jabar 2024

Regional
Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Diduga Depresi Tak Mampu Cukupi Kebutuhan Keluarga, Pria di Nunukan Nekat Gantung Diri, Ditemukan oleh Anaknya Sendiri

Regional
Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Sikapi Pelecehan Seksual di Kampus, Mahasiswa Universitas Pattimura Gelar Aksi Bisu

Regional
Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Isi BBM, Honda Grand Civic Hangus Terbakar di SPBU Wonogiri, Pemilik Alami Luka Bakar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com