SURABAYA, KOMPAS.com - Sebuah gudang di Jalan Genteng Besar yang berdekatan dengan Pasar Genteng, Surabaya, terbakar pada Rabu (21/4/2021) siang.
Peristiwa kebakaran tersebut terjadi sekitar pukul 10.16 WIB dan sempat terlihat asap putih mengepul di bagian atap gudang.
Setidaknya terdapat 15 mobil pemadam kebakaran dan bronto skylift yang diterjunkan ke lokasi.
Kabid Operasional Damkar Surabaya Bambang Vistadi mengatakan, saat kebakaran, gudang sekaligus rumah itu ditinggali empat orang yakni tiga orang pemilik rumah dan satu orang pembantu.
Baca juga: Warga Tanam Pohon Pisang di Jalan Berlubang, Begini Respons Wabup Nganjuk
"Saat kejadian (kebakaran), empat orang tersebut terjebak di dalam, namun sudah berhasil dievakuasi dan dibawa ke rumah sakit," kata Bambang, saat dikonfirmasi, Rabu (21/4/2021).
Namun, saat mendapat perawatan di rumah sakit, salah satu korban bernama Andi Budihartono Goenadi meninggal dunia diduga karena menghirup asap terlalu banyak.
"Jadi, korban meninggal ini terlalu banyak asap di paru-paru. Dalam perjalanan denyut nadinya hilang," kata dia.
Sementara, tiga korban lainnya mengalami luka bakar, kesadaran menurun, dan sesak nafas. Ketiganya masih menjalani perawatan di RSUD Dr Soetomo, Surabaya.
"Korban selamat masih dirawat, dilakukan penanganan medis di rumah sakit," ujar dia.
Baca juga: Tanam Pohon Pisang di Jalan Berlubang, Warga: Biar Enggak Terjadi Kecelakaan
Adapun penyebab terjadinya kebakaran tersebut, menurut Bambang, diduga dari kompor saat penghuni rumah sedang masak di dapur.
Menurut keterangan dari warga, kata dia, ART sedang memasak di lantai 2 lalu tiba-tiba muncul api yang makin membesar dari kompor. Kemudian, ART turun meminta bantuan warga.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.