Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keluarkan Senpi Rakitan Saat Akan Ditangkap, Pelaku Begal Tewas Ditembak

Kompas.com - 19/04/2021, 06:22 WIB
Aji YK Putra,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

OKU TIMUR, KOMPAS.com - Seorang pelaku begal di Kabupaten Ogan Komering Ulu (OKU) Timur, Sumatera Selatan tewas ditembak polisi saat akan dilakukan penangkapan lantaran mengeluarkan senjata api rakitan.

Identitas pelaku begal yang tewas tersebut yakni Ashari alias Cik Aman (27) warga Desa Sri Bulan, Kecamatan Buay Madang Kabupaten OKU Timur.

Selain Ashari, petugas juga menangkap Faisal alias Isal (21) yang merupakan komplotan pelaku.

Baca juga: Rampas Motor Seorang Perempuan, Satu Begal Tewas Ditembak Polisi

Kepala Satuan Reserse Kriminal (Satreskrim) Polres OKU Timur Ajun Komisaris Polisi (AKP) I Putu Suryawan mengatakan, penangkapan tersebut berlangsung pada Minggu (18/4/2021) kemarin.

Semula, petugas menangkap tersangka Faisal yang di kediamannya di Dusun Surya Indah, Desa Muncak Kabau, Kabupaten OKU Timur.

Dari keterangan Faisal, petugas pun akhirnya mendapatkan keberadaan Ashari.

Pengembangan pun kembali dilakukan petugas dan mencoba menangkap tersangka Ashari yang bersembunyi di salah satu rumah di Desa Kurungan Nyawa, Kabupaten OKU Timur.

"Namun, ketika kami sampai di sana pelaku Ashari langsung mengeluarkan pistol rakitan sehingga kami terpaksa memberikan tindakan tegas karena membahayakan petugas,"kata Suryawan, melalui pesan singkat, Senin (19/4/2021).

Baca juga: Begal Perampas Ponsel Penyandang Disabilitas di Bogor Ternyata Pelajar Asal Jaktim

Ashari yang terkena tembakan petugas sempat di bawa menuju ke rumah sakit setempat untuk mendapatkan perawatan. Akan tetapi, ia akhirnya tewas karena luka tembak tersebut.

Menurut Suryawan, Ashari bersama Faisal telah membegal seorang warga bernama Hendri (45) pada Rabu (31/4/2021) kemarin di tanggul irigasi, Desa Negeri Agung Jaya Kabupaten OKU Timur.

Saat itu, korban yang melintas sendirian dengan menggunakan sepeda motor jenis Honda Beat, dihadang oleh kedua pelaku.

Baca juga: Bupati Karawang Geram Aksi Begal Payudara Marak: Pelaku harus Diberi Pelajaran, Korban Jangan Takut Lapor Polisi

Halaman Berikutnya
Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Ribuan Warga di 7 Desa di Lebong Bengkulu Tolak Direlokasi, BPBD: Ancaman Bencana Tinggi

Regional
Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Perbaiki Lampu, Anggota DPRD Kubu Raya Meninggal Tersengat Listrik

Regional
Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Diisukan Bakal Ikut Maju Pilkada, Kapolda Jateng: Itukan Urusan Partai

Regional
Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Semua Guru di Kabupaten Semarang Bayar Iuran demi Pembangunan Gedung PGRI

Regional
Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Kasus Kekerasan Perempuan di Solo Meningkat 5 Tahun Terakhir

Regional
Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Kasus Mayat Wanita Ditemukan Jadi Kerangka di Wonogiri, Kekasih Korban Jadi Tersangka

Regional
Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Pj Gubernur Fatoni Ungkap 2 Langkah Pencegahan Korupsi di Provinsi Sumsel

Regional
Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Gunung Ile Lewotolok Alami 334 Kali Gempa Embusan dalam Sehari

Regional
Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Ganjar Tak Datang Penetapan Prabowo Gibran

Regional
Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Kapasitas Pasar Mardika Muat 1.700 Pedagang, Disperindag: Kami Upayakan yang Lain Tertampung

Regional
Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Di Lokakarya 7 Panen Hasil Belajar PGP, Bupati Arief Minta Guru Jadi Agen Transformasi dalam Ekosistem Pendidikan 

Regional
Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Morowali Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Pagi ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Batam Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Balikpapan Hari Ini Rabu 24 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Saat Seorang Ayah Curi Sekotak Susu untuk Anaknya yang Menangis Kelaparan...

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com