KOMPAS.com - Bentrokan antarpendukung terjadi saat pelaksanaan pemilihan kepala desa (Pilkades) Gadudero, Sukolilo, Kabupaten Pati, Jawa Tengah, Sabtu (10/4/2021).
Kapolsek Sukolilo Iptu Sahlan mengatakan, kasus bentrokan antarpendukung calon itu berawal dari masalah sepele. Yaitu ketika ada salah satu pendukung calon datang ke lokasi tempat pemungutan suara (TPS) dengan merekam video.
Mengetahui hal itu, calon pendukung lain merasa tidak nyaman hingga akhirnya memicu perselisihan dan berakhir bentrok.
Baca juga: Video Viral Bentrok Pilkades Pati, TNI, Polisi hingga Ibu-ibu ikut Melerai
Meski demikian, ia memastikan bentrokan tersebut tak berlangsung lama setelah aparat keamanan dengan dibantu warga melerai mereka yang bertikai.
"Iya itu saat pemungutan suara. Salah paham antarpendukung dan cekcok. Aman tak ada korban. Selanjutnya situasi kembali kondusif setelah dilerai oleh TNI, Polri, Linmas dan warga setempat," kata Sahlan, Minggu (11/4/2021).
Rekaman video yang memperlihatkan aksi bentrokan antarpendukung calon kepala desa tersebut diketahui viral di media sosial.
Dalam video itu, masa yang mayoritas pemuda tersebut terlihat tumpah ruah di jalan hingga terlibat baku pukul.
Baca juga: Dianggap Musyrik dan Dibubarkan Ormas, Ini Sejarah Pertunjukan Kuda Kepang di Indonesia
Tak berselang lama, terlihat aparat keamanan langsung turun tangan untuk melerai keributan.
Bahkan, ada seorang ibu-ibu yang mengenakan jilbab turun ke lokasi untuk ikut meredam tawuran tersebut.
"Wis mulih le.. Ayo," tutur ibu itu sembari merangkul seorang remaja berkaus merah.
Hingga Minggu, postingan berjudul "Geger Geden Pendukung Pilkades Berujung Baku Hantam di Desa Gadudero" tersebut telah dibanjiri like dan komentar.
Penulis : Kontributor Grobogan, Puthut Dwi Putranto Nugroho | Editor : Aprillia Ika
Dapatkan update berita pilihan dan breaking news setiap hari dari Kompas.com. Mari bergabung di Grup Telegram "Kompas.com News Update", caranya klik link https://t.me/kompascomupdate, kemudian join. Anda harus install aplikasi Telegram terlebih dulu di ponsel.Segera lengkapi data dirimu untuk ikutan program #JernihBerkomentar.