Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Pasca-Bom Bunuh Diri di Makassar, Gereja Katedral Semarang Tingkatkan Kewaspadaan

Kompas.com - 30/03/2021, 06:30 WIB
Riska Farasonalia,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

SEMARANG, KOMPAS.com - Umat Katolik diimbau untuk tidak khawatir melaksanakan ibadah di Gereja Katedral Semarang, Jawa Tengah, menyusul insiden bom di Makassar.

Sebab, peningkatan kewaspadaan di gereja yang berada di kawasan Tugu Muda ini telah dilakukan bersama TNI dan Polri menjelang Paskah.

Pastor Kepala Paroki Gereja Katedral Semarang Romo Herman Yoseph Singgih meminta kepada para jemaat gereja untuk datang sesuai dengan jadwal yang sudah ditentukan karena jumlahnya dibatasi.

Baca juga: Menginspirasi, Pengarah Foto di Kota Lama Semarang yang Viral Diundang Wali Kota Hendi

Jemaat yang hadir juga akan diperiksa secara ketat terutama pada saat pelaksanaan ibadah  Paskah.

"Bagi jemaat, tidak usah merasa takut karena percaya pihak keamanan akan antisipasi segala sesuatunya untuk menjaga sehingga kita semua menjalankan ibadat dengan baik dan nyaman," katanya usai menerima kedatangan Gerakan Kebangsaan (Gerbang) Watugong, perwakilan Kanwil Kemenag Jateng, dan berbagai komunitas kerukunan umat beragama di Gereja Katedral, Senin (28/3/2021).

Kendati demikian, apabila ada hal-hal yang mencurigakan pihaknya akan segera melapor kepada pihak yang berwajib.

"Kami hanya tingkatkan kewaspadaan. Kalau ada hal mencurigakan akan segera lapor ke pihak berwajib. CCTV kita nyalakan semua," ucapnya.

Baca juga: Digelar Sederhana, Perayaan HUT Kota Semarang Dijadikan Momentum Lawan Covid-19

Jemaat yang diizinkan masuk ke gereja harus memiliki barcode dan menempati tempat duduk sesuai huruf yang ditandai di bangku-bangku.

"Jemaat di gereja ini sepertiga kapasitas daya tampung di masa normal. Kalau penuh 900 sekian nanti diisi hanya 300. Nanti tambah di aula sekitar 100. Kurang lebih satu ibadat 400 orang," jelasnya.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com