Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Banjir dan Longsor di Bolaang Mongondow Utara, Rumah dan Sawah di 2 Kecamatan Terdampak

Kompas.com - 28/03/2021, 16:27 WIB
Skivo Marcelino Mandey,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

MANADO, KOMPAS.com - Banjir dan longsor terjadi di Kecamatan Sangkub dan Kaidipang, Kabupaten Bolaang Mongondow Utara, Sulawesi Utara.

Sejumlah rumah warga dan persawahan terdampak. Banjir dan longsor di daerah itu terjadi akibat cuaca ekstrem yang melanda beberapa hari terakhir.

Baca juga: Bom Bunuh Diri di Gereja Katedral Makassar, Banyak Paku Ditemukan di Sekitar Lokasi

"Curah hujan tinggi yang mengguyur wilayah Kabupaten Bolaang Mongondow Utara sejak Jumat (26/3/2021), mengakibatkan banjir dan tanah longsor di dua kecamatan, yakni Sangkub dan Kaidipang," kata Kabid Humas Polda Sulut Kombes Pol Jules Abraham Abast, Minggu (28/3/2021).

Ia menjelaskan, tanah longsor terjadi di ruas Jalan Trans Sulawesi, tepatnya di Desa Sampiro, ruas jalur utama ini tidak bisa dilalui kendaraan dari kedua arah hingga mengakibatkan kemacetan sepanjang kurang lebih tiga kilometer.

Polsek Sangkub dan Polres Bolmong Utara segera berkoordinasi dengan instansi terkait untuk melakukan penanganan.

Sebanyak tiga ekskavator dikerahkan ke lokasi kejadian untuk membersihkan material longsor dan menggali saluran air yang tertimbun.

Di lokasi kejadian, personel Polsek Sangkub juga melakukan pengaturan arus lalu lintas dengan memberlakukan sistem buka-tutup jalan.

“Laporan dari Polres Bolmong Utara, jalur Trans Sulawesi sudah normal kembali dan bisa dilalui kendaraan. Untuk alat berat masih disiagakan di lokasi,” ujarnya.

Sementara itu, banjir di Sangkub terjadi di Pangkusa, Sukamakmur, dan area persawahan Popontuko, serta Apengsembeka.

"Air menggenangi beberapa rumah warga dan persawahan. Kejadian ini tidak menimbulkan korban jiwa," kata dia.

Sedangkan di Kecamatan Kaidipang, lanjut Jules, banjir akibat luapan sungai menggenangi tiga desa.

“Di antaranya Desa Pontak, Kuala Induk, dan Bigo Selatan. Tinggi genangan air di tiga desa tersebut mencapai sekitar 50 centimeter,” jelasnya.

Baca juga: Banjir Landa 3 Kecamatan di Padang Lawas, Ratusan Rumah Terendam, 2 Jembatan Putus

Data diperoleh sementara, di Desa Bigo Selatan terdapat dua rumah warga dan beberapa hektare sawah yang terendam banjir  dan di Desa Kuala Induk tujuh rumah. Sedangkan di Desa Pontak luapan air hanya menggenangi persawahan.

“Untuk penanganan banjir di wilayah Kaidipang, Tim SAR Polres Bolmong Utara bersama Polsek Kaidipang dan Koramil setempat, telah mengevakuasi warga yang terdampak ke tempat yang lebih aman. Kemudian dilakukan upaya-upaya penanganan lebih lanjut pasca kejadian,” kata dia.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Anak yang Dijual Ibu Kandung Rp 100.000, Korban Pemerkosaan Kakaknya

Regional
Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Kronologi Ibu di LampungTewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan, Polisi Ungkap Kondisinya

Regional
KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

KM Bukit Raya Terbakar Saat Masuk Muara Jungkat Kalbar, Pelni: Sudah Mulai Padam

Regional
Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Dibutuhkan 48 Tenaga Panwaslu di Bawaslu Kota Semarang, Ini Syaratnya

Regional
Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Pilkada Sumsel, Holda Jadi Perempuan Pertama yang Ambil Formulir di Demokrat

Regional
Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Di Balik Video Viral Kebocoran Pipa Gas di Indramayu

Regional
Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Bocah Perempuan 15 Tahun Laporkan Sang Ibu ke Polisi karena Dijual ke Laki-laki Hidung Belang

Regional
Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Waduk Pondok Ngawi: Daya Tarik, Aktivitas, dan Rute

Regional
Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Nostalgia Bandung Tempo Dulu, Jalan Braga Bakal Ditutup untuk Kendaraan di Akhir Pekan

Regional
Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Prakiraan Cuaca Manado Hari Ini Kamis 25 April 2024, dan Besok : Siang ini Hujan Ringan

Regional
Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Siswi SMP di Demak Dipaksa Hubungan Badan dengan Pacar, lalu Diperkosa 3 Orang Bergiliran

Regional
Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Tim SAR Cari Penumpang yang Jatuh dari KMP Reinna di Perairan Lampung

Regional
Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Seorang Perempuan Tewas Tersengat Listrik Jerat Babi Hutan

Regional
Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Lapak Pigura di Kota Serang Mulai Banjir Pesanan Foto Prabowo-Gibran

Regional
Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Cerita Petani di Sumbawa Menangis Harga Jagung Anjlok Rp 2.900 Per Kilogram

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com