BULELENG, KOMPAS.com - Polisi akhirnya menemukan terduga pembuang mayat bayi perempuan dalam kardus di rumah warga Dusun Kloncing, Desa Kerobokan, Kecamatan Sawan, Buleleng, Selasa (23/3/2021) sore.
Terduga pelaku yakni perempuan berinisial MA (24), ibu dari bayi malang tersebut. Kepada polisi, MA mengakui semua perbuatannya.
"MA dimintai keterangan dan mengakui yang bersangkutan menaruh bayi dan diamankan 24 Maret jam 14.00 Wita," kata Kasubag Humas Polres Buleleng, Iptu Gede Sumarjaya saat dihubungi, Jumat (26/3/2021).
MA mengaku, bayi tersebut merupakan hasil hubungan gelap dengan GK (39), pemilik rumah tempat bayi ditemukan.
Keduanya sempat berpacaran hingga MA hamil. Namun, saat usia kandungan menua, GK tiba-tiba susah dihubungi.
Sebelum melahirkan, MA berusaha menghubungi GK melalui WhatsApp dan minta tanggung jawab.
Namun, pesan singkat dari aplikasi WhatsApp itu tak pernah direspons, GK juga memblokir kontak MA.
Hingga akhirnya MA melahirkan sendiri di rumahnya dan mengaku bayinya meninggal.
Kesal dengan sikap pacarnya, MA membawa mayat bayi itu ke rumah GK.
Motifnya agar keluarga GK tahu bahwa bayi tersebut hasil hubungannya.
"Melahirkan sendiri di rumahnya sendiri tanpa bantuan, setelah itu mencari GK susah dihubungi. Lalu diantar jenazah bayi ini di dalam kardus di rumah GK. Ini tujuannya agar GK tahu ini hasil hubungannya," kata dia.