MATARAM, KOMPAS.com - AI (3) balita asal Desa Kelebuh, Kecamatan Praya Tengah, Kabupaten Lombok Tengah, NTB, meninggal dunia setelah memasukkan gunting kedalam lubang stop kontak yang masih dialiri listrik.
"Anak 3 tahun itu dilaporkan memasukkan gunting ke dalam stop kontak dan langsung tersetrum listrik," kata Kapolsek Praya Tengah, Ipda Geger Surenggana, dalam rilis tertulis, Selasa (23/3/2021).
Geger mengatakan, peristiwa itu terjadi di rumah orangtua korban, Senin (22/3/2021) sekitar pukul 13.00 Wita.
Baca juga: Polda NTB Buka Layanan Vaksinasi Covid-19 Drive Thru untuk Lansia
Balita malang tersebut pertama kali ditemukan oleh ibunya, Enim (35) dalam keadaan terbujur kaku di lantai rumahnya.
"Korban ditemukan dalam keadaan terbujur kaku oleh ibunya," kata Geger.
Saat ditemukan, tangan balita masih memegang gunting yang dimasukan ke dalam lubang stop kontak yang masih beraliran listrik.
Melihat kejadian tersebut, Salam (60), ayah korban langsung memutus arus listrik dengan mematikan meteran listrik.
Korban lalu diangkat dan langsung dibawa ke Puskesmas Batunyala. Namun, nahas, nyawa balita tersebut tidak tertolong.
Baca juga: Pemkot Mataram Alokasikan Rp 45 Miliar untuk Insentif Tenaga Medis dan Vaksinator
"Balita malang tersebut dinyatakan meninggal oleh petugas puskesmas," ucap Geger.
Atas kejadian ini, Geger meminta kepada para orangtua untuk lebih ketat mengawasi aktivitas anaknya di rumah.
Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.