Pasar Banjarnegara Terbakar, Pedagang Dipindahkan Sementara

BANJARNEGARA, KOMPAS. com - Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Banjarnegara, Jawa Tengah, akan membangun pasar darurat untuk menampung pedagang pasca-kebakaran Pasar Kota Banjarnegara, Kamis (11/3/2021) malam.

Bupati Banjarnegara Budhi Sarwono mengatakan, setelah meninjau beberapa lokasi, pihaknya memutuskan untuk mendirikan pasar darurat di halaman Stadion Soemitro Kolopaking.

"Paling memadai di halaman stadion, lapangan yang di luar, yang biasanya untuk parkir dan olah raga lainnya. Nanti segera disiapkan pengamanan, pengaturan pedagang, dan rekayasa lalu lintas," kata Budhi kepada wartawan, Jumat (12/3/2021).

Baca juga: Kebakaran 52 Ruko dan 7 Kios di Kampar, Suami Istri Jadi Korban Tewas

Budhi mengatakan, tim pengamanan terpadu akan berjaga 24 jam di lokasi pasar yang terbakar untuk menjaga barang-barang milik pedagang yang belum dievakuasi.

Lebih lanjut Budhi mengatakan, akan berupaya membangun kembali pasar yang terbakar. Ia meminta pedagang dan masyarakat untuk tawakal dan tidak saling menyalahkan atas peristiwa itu.

"Kami sudah rapat kecil dan sudah ditentukan dinas apa berbuat apa, sehingga tidak ada saling lempar tanggungjawab," ujar Budhi.

Sementara itu, Pasar Induk yang berdekatan dengan bangunan pasar yang terbakar tetap beroperasi seperti biasa dengan pengamanan dari pihak terkait.

Baca juga: Wagub Riau Sebut Kebakaran Hutan Diduga Ulah Bandar Narkoba

Diberitakan sebelumnya, kebakaran hebat melanda Pasar Kota Banjarnegara, di Jalan Letnan Kardjono, Kamis (12/3/2021) malam.

Kepala Satpol PP Banjarnegara Esti Widodo mengatakan, kebakaran diketahui terjadi sekitar pukul 18.00 WIB.

"Karena material di dalam sebagian besar berupa kayu di lapak-lapak sayur, sehingga mempercepat api membesar," kata Esti kepada wartawan, Jumat (22/3/2021).