Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Keterangannya Berubah-ubah, Mahasiswi Pembunuh Selebgram di Makassar Didampingi Psikolog

Kompas.com - 08/03/2021, 15:37 WIB
Himawan,
Teuku Muhammad Valdy Arief

Tim Redaksi

MAKASSAR, KOMPAS.com - AS (19), tersangka pembunuhan selebgram asal Makassar Ari Pratama kini diberikan bantuan konseling dan trauma healing usai diduga mengalami depresi.

Kapolsek Panakkukang Kompol Jamal Fathurrahman mengatakan, sudah mendatangkan psikolog dari Pusat Pelayanan Terpadu Pemberdayaan Perempuan dan Anak (P2TP2A) Kota Makassar untuk memulihkan trauma AS.

Psikolog itu juga akan membantu AS menjalani pemeriksaan agar mendapatkan detail kronologis dan fakta yang tepat saat kejadian itu.

Baca juga: Selebgram Makassar Ari Pratama Sempat Minta Tolong ke Resepsionis Usai Ditusuk Teman Wanita

Pasalnya, sejak diperiksa secara intens Sabtu (6/3/2021) lalu, keterangan AS selalu berubah.

"Kita lakukan konseling dengan pertimbangan selama pemeriksaan keterangan tersangka berubah-ubah dan berbelit-belit. Kita belum dapatkan fakta di lapangan karena keterangannya berbelit-belit," ujar Fathurrahman saat diwawancara di Mapolsek Panakkukang, Senin (8/3/2021).

Fathurrahman mengatakan, dari hasil keterangan keluarga pelaku, AS memang memiliki riwayat gangguan kejiwaan.

Untuk itu, Polsek Panakkukang saat ini memfokuskan pemulihan psikis AS hingga dapat memberikan keterangan yang jelas terkait penganiayaan yang menyebabkan Ari Pratama tewas.

"Pasti kami akan kita tetap lakukan trauma healing ke tersangka untuk mempermudah kita di kala melalukan BAP ke tersangka ini sehingga kita dapat fakta-fakta dan kronologis yang sangat tepat di TKP," imbuh dia.

Baca juga: Selebgram Asal Makassar Dibunuh Kekasih karena Sakit Hati

Sebelumnya diberitakan seorang laki-laki tanpa identitas ditemukan tewas penuh luka di salah satu wisma di Jalan Topaz, Kecamatan Panakkukang, Makassar, Jumat (5/3/2021) subuh.

Penemuan mayat ini sempat menghebohkan warga sekitar.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com