Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Satgas Covid-19 Maluku Sebut Vaksinasi Bantu Turunkan Jumlah Kasus Baru dan Angka Kematian

Kompas.com - 05/03/2021, 19:28 WIB
Rahmat Rahman Patty,
Dheri Agriesta

Tim Redaksi

 

AMBON, KOMPAS.com -Satuan tugas (Satgas) Penanganan Covid-19 Provinsi Maluku mengeklaim program vaksinasi yang berlangsung sejak pertengahan Januari berhasil menekan laju penyebaran corona di wilayah itu.

Selain menekan jumlah kasus harian, program vaksinasi juga ikut menekan angka kematian akibat Covid-19 di provinsi berjuluk seribu pulau itu.

Baca juga: Pengambilan Paksa Jenazah Probable Covid-19 di Probolinggo, Kapolres: Ada Polisi yang Dianiaya

"Setelah vaksinasi ini kasusnya menurun, kasus kematian juga menurun, ya ini kita berhasil lah," kata juru bicara Satgas Covid-19 Provinsi Maluku, Doni Rerung kepada Kompas.com, Jumat (5/3/2021).

Pemprov Maluku menargetkan sebanyak 15.108 tenaga medis yang disuntik vaksin Covid-19.

Sejauh ini, baru 11.259 tenaga medis di Maluku atau 74,52 dari total target yang telah menerima vaksin Covid-19.

Dari jumlah itu, sebanyak 7.816 tenaga medis yang telah menerima vaksin dosis kedua.

"Jadi setelah vaksinasi itu kasusnya memang menurun hanya kan belum dirilis tapi bisa dilihat dari kasus harian," katanya.

Doni optimistis jika program vaksinasi berjalan sesuai rencana, upaya memutus rantai penyebaran Covid-19 akan lebih mudah.

"Tentu vaksinasi ini penting dan harus ada dukungan dari semua pihak," katanya.

Hingga Kamis (4/2/2021) jumlah kasus terkonfirmasi di Maluku berjumlah 7.021 kasus.

Baca juga: Tangkap Bandar dan Kurir Narkoba, Polisi Sita 30 Kilogram Ganja Senilai Rp 1,5 Miliar

Dari jumlah itu sebanyak 6.223 pasien dinyatakan sembuh dan tersisa 693 pasien yang masih menjalani perawatan.

Adapun jumlah pasien yang meninggal dunia sebanyak 105 orang.

Simak breaking news dan berita pilihan kami langsung di ponselmu. Pilih saluran andalanmu akses berita Kompas.com WhatsApp Channel : https://www.whatsapp.com/channel/0029VaFPbedBPzjZrk13HO3D. Pastikan kamu sudah install aplikasi WhatsApp ya.

Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Hilang sejak Malam Takbiran, Wanita Ditemukan Tewas Tertutup Plastik di Sukoharjo

Regional
Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Diduga Janjikan Rp 200.000 kepada Pemilih, Caleg di Dumai Bakal Diadili

Regional
39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

39 Perusahaan Belum Bayar THR Lebaran, Wali Kota Semarang: THR Kewajiban

Regional
Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Gadaikan Motor Teman demi Kencan dengan Pacar, Pri di Sumbawa Dibekuk Polisi

Regional
Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Digigit Anjing Tetangga, Warga Sikka Dilarikan ke Puskesmas

Regional
Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Elpiji 3 Kg di Kota Semarang Langka, Harganya Tembus Rp 30.000

Regional
Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Motor Dibegal di Kemranjen Banyumas, Pelajar Ini Dapat HP Pelaku

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Penipuan Katering Buka Puasa, Pihak Masjid Sheikh Zayed Solo Buka Suara

Regional
Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Setelah 2 Tahun Buron, Pemerkosa Pacar di Riau Akhirnya Ditangkap

Regional
Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Cemburu, Pria di Cilacap Siram Istri Siri dengan Air Keras hingga Luka Bakar Serius

Regional
Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Buntut Kasus Korupsi Retribusi Tambang Pasir, Kades di Magelang Diberhentikan Sementara

Regional
Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Nasib Pilu Nakes Diperkosa 3 Pria di Simalungun, 5 Bulan Pelaku Baru Berhasil Ditangkap

Regional
Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Kepsek SMK di Nias Bantah Aniaya Siswanya sampai Tewas, Sebut Hanya Membina

Regional
30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

30 Ibu Muda di Serang Jadi Korban Investasi Bodong, Kerugian Capai Rp 1 Miliar

Regional
Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Penipuan Katering Buka Puasa Masjid Sheikh Zayed Solo, Dua Pengusaha Rugi Hampir 1 Miliar

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com