Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+

Video Viral Pemabuk Aniaya Warga Disabilitas di Sumedang, Polisi: Pelaku Minum Tuak 2 Liter

Kompas.com - 03/03/2021, 16:27 WIB
Aam Aminullah,
Aprillia Ika

Tim Redaksi

SUMEDANG, KOMPAS.com - Sebuah video penganiayaan seorang berkebutuhan khusus atau disabilitas dianiaya seorang lelaki di sebuah lapak pecel lele viral di media sosial.

Dalam video berdurasi 2,55 menit tersebut, tampak terlihat seorang lelaki berpakaian sweater putih terus memukuli korban yang diketahui mengalami keterbelakangan mental.

Setelah video tersebut viral, pihak kepolisian menerima laporan dari salah seorang warga di wilayah Kecamatan Cimanggung.

Kepala Kepolisian Resor Sumedang AKBP Eko Prasetyo Robbyanto mengatakan, tempat kejadian penganiayaan yang videonya viral tersebut terjadi di sebuah lapak pedagang pecel lele di Jalan Raya Bandung-Garut.

Baca juga: Viral Video Wanita Pamer Mobil Pelat Merah, TNI: Sedang Dilacak

Tepatnya, di wilayah Dusun Sukamaju RT 01 RW 09, Desa Mangunarga, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang, Jawa Barat.

"Kejadian penganiayaan terjadi pada hari Rabu, 24 Februari 2021 sekitar pukul 23.30 WIB," ujar Eko kepada Kompas.com melalui telepon, Rabu (3/3/2021).

Eko menuturkan, videonya sendiri baru viral dan diketahui beberapa hari terakhir ini.

Kemudian, pihaknya menerima laporan dari salah seorang warga hingga akhirnya melakukan penelusuran video viral tersebut.

Baca juga: Hiperaktif, Bocah 9 Tahun Penyandang Disabilitas Diikat ke Pohon dan Dikurung Dalam Rumah

Korban, kata Eko, diketahui bernama Dika bin Dedi Somatri (36), warga Dusun Sukamaju RT 02/09, Desa Mangunarga, Kecamatan Cimanggung, Kabupaten Sumedang.

Sedangkan pelaku penganiayaan diketahui bernama Riki Rusman (36), warga Dusun Cilembu II RT 02/07, Desa Cilembu, Kecamatan Pamulihan, Kabupaten Sumedang.

"Pelaku penganiayaan dalam video tersebut sudah kami tangkap dan kami tetapkan sebagai tersangka," tutur Eko.

Halaman:
Video rekomendasi
Video lainnya


Terkini Lainnya

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Berapa Gaji PPK, PPS, KPPS, dan Pantarlih di Pilkada 2024?

Regional
4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

4 Kapal Ikan Terbakar di Pelabuhan Cilacap

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Kisah Adi Latif Mashudi, Petani Milenial Blora yang Sempat Kerja di Korea Selatan (Bagian 2)

Regional
Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Dibutakan Dendam, Suami Siri di Semarang Tusuk Istri di Rumah Majikan

Regional
Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Airin dan Mantan Bupati Pandeglang Daftar Jadi Bacagub Banten lewat PDI-P

Regional
Polres Siak Pasang Stiker 'Cahaya' pada Truk di Jalan Tol Permai

Polres Siak Pasang Stiker "Cahaya" pada Truk di Jalan Tol Permai

Regional
2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

2 Residivis Jambret di 7 TKP Diringkus di Pekanbaru

Regional
10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

10.700 Vaksin Hewan Penular Rabies Diperkirakan Tiba di Sikka Awal Mei

Regional
Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Bermesraan, 4 Pelanggar Syariat Islam di Banda Aceh Dicambuk 17 Kali

Regional
Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Bupati HST Minta Kader PKK Tingkatkan Sinergi dengan Masyarakat dan Stakeholder

Regional
Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Bupati Ipuk Raih Satyalancana, Pemkab Banyuwangi Jadi Kabupaten Berkinerja Terbaik se-Indonesia 

Regional
RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

RSUD dr R Soetijono Blora Luncurkan “Si Sedap”, Bupati Arief: Lakukan Terus Inovasi dan Terobosan Layanan kesehatan

Regional
Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Skenario Golkar, Siap Jadi Wakil jika Bambang Pacul Maju di Pilkada Jateng 2024

Regional
Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Kisah Adi Latif Mashudi, Tinggalkan Korea Selatan Saat Bergaji Puluhan Juta Rupiah demi Jadi Petani di Blora (Bagian 1)

Regional
Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Bawaslu Bangka Belitung Rekrut 141 Panwascam, Digaji Rp 2,2 Juta

Regional
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
komentar di artikel lainnya
Baca berita tanpa iklan. Gabung Kompas.com+
Close Ads
Bagikan artikel ini melalui
Oke
Login untuk memaksimalkan pengalaman mengakses Kompas.com